Kabar Pusri

Berita Media Masa

Cari tahu informasi terbaru mengenai Pusri dari sorotan media.

news-1

15 November 2024

Komitmen Pemerintah, Jaga Keselamatan Tenaga Kerja dengan Pembinaan
Intens.news, PALEMBANG – Wakil Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel), Mawardi Yahya, memastikan komitmen pemerintah dalam menjaga keselamatan tenaga kerja bukan hanya dari peralatan, tapi harus dengan pembinaan.

“Peringatan hari K3 Nasional ini menjadi perhatian kita semua, karena untuk mengingatkan tentang keselamatan para pekerja. Keselamatan itu lebih penting dari segalanya,” katanya, usai memimpin apel besar peringatan K3 nasional di PT Pusri, Rabu (12/02/2020).

Sementara itu, Manager K3 Lingkungan Hidup PT Pusri, Yusman Arullah menambahkan, semua elemen PT Pusri telah mencoba mengadaptasi perubahan 4.0 pada K3 seperti telah menjadikan informasi K3 kedalam sistem online.

“Melalui sistem online ini, jadi semua informasi pelaporan keadaan kecelakaan sudah online. Tidak lagi manual dan pake kertas, survey-survey sudah kita lakukan dengan online sehingga mempercepat akurasinya lebih bagus,” terangnya.


Sumber:https://intens.news/komitmen-pemerintah-jaga-keselamatan-tenaga-kerja-dengan-pembinaan/
Baca Selengkapnya
news-1

15 November 2024

Pusri Perusahaan Pembina Keselamatan dan Kesehatan Kerja Terbaik Sumsel
PALEMBANG, GLOBALPLANET - Selain menjadi tuan rumah pelaksanaan kegiatan Apel Besar Peringatan Bulan K3 Nasional tahun 2020 Provinsi Sumatera Selatan. PT Pusri Palembang selaku anak usaha PT Pupuk Indonesia berhasil menerima penghargaan sebagai Perusahaan Pembina Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Terbaik Tingkat Provinsi Sumatera Selatan Tahun 2019. Berlangsung di lapangan golf PT Pusri Palembang, Rabu (12/2/2020).
 
Penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan atas konsistensi Pusri dalam menerapkan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) sepanjang tahun 2019. Diserahkan langsung oleh Wakil Gubernur Sumsel sekaligus inspektur upacara, H Mawardi Yahya diterima Direktur Produksi Pusri, Filius Yuliandi.
 
Apel ini dihadiri 25 perusahaan, pimpinan perusahaan, Serikat Buruh dan Akademisi di wilayah Sumsel. Saat itu, Wagub membacakan naskah sambutan Menteri Ketenagakerjaan Republik Indonesia. Yakni, mencanangkan tema bulan K3 tahun 2020 adalah "Optimalisasi Kemandirian Masyarakat Berbudaya Keselamatan dan Kesehatan kerja (K3) pada Era Revolusi Indutri 4.0 Berbasis Teknologi Informasi”.
 
“Peringatan hari K3 Nasional ini menjadi perhatian kita semua, karena untuk mengingatkan tentang keselamatan para pekerja. Keselamatan itu lebih penting dari segalanya,” pungkas Mawardi.
 
Selain itu, ditampilkan atraksi menegangkan dari Tim Departemen K3LH PT Pusri Palembang. Di bawah pimpinan Manajer K3LH, GM Teknologi dan Direktur Produksi, tim menampilkan drill berupa pemadaman kebakaran. Dimana terdapat sebuah gudang berlantai 2 yang terbakar dengan asap mengepul tebal dan terdapat 1 orang korban yang terjebak di ketinggian.
 
Tim fireman berusaha memadamkan api dengan melakukan prinsip-prinsip pemadaman dan api berhasil dipadamkan dengan cepat. Kemudian disusul Tim Rescue yang berusaha mencari dan mengevakuasi korban yang pingsan di ketinggian menggunakan stretcher basket. Korban berhasil diselamatkan ke tempat aman.
 
Saat puncak acara, tim Departemen K3LH menampilkan water dance, air menari yang berwarna warni dari mobil pemadam kebakaran milik PT Pusri Palembang diiringi lagu Let’s Go Pusri.
 
Manager K3LH PT Pusri Palembang, Yusman Arullah menyampaikan adanya apel besar peringatan Bulan K3 ini, diharapkan setiap perusahaan mampu berbudaya K3 dalam setiap kegiatan. "Sehingga bisa ditunaikan amanat yang disampaikan inspektur upacara dengan sebaik-baiknya," ujar Yusman.
 
Lanjutnya, revolusi industri 4.0 telah sangat mewabah secara global. Karena itu, semua elemen di Pusri berusaha mengantisipasi perubahan tersebut. Seperti membuat sistem pelaporan kecelakaan dan survey K3 secara online. Sehingga mempercepat hasilnya dan akurasinya lebih bagus.
 
Guna memeriahkan bulan K3, Pusri melalui mengadakan berbagai kegaitan mulai 10 Februari sampai 18 Maret mendatang. Mulai dari lomba poster, diet plastik sekali pakai, SHE Experience, Donor darah, Rangking 1 dan yel2 K3, Safety Warrior, K3 Pusri Run 5 K, Seminar penanganan ular dan penutupan bulan K3.



Sumber:http://www.globalplanet.news/berita/23645/pusri-perusahaan-pembina-keselamatan-dan-kesehatan-kerja-terbaik-sumsel
Baca Selengkapnya
news-1

15 November 2024

Peringati Bulan K3, Wagub Mawardi Tekankan Pentingnya Pengendalian Kecelakaan Kerja
Palembang, Sumselupdate.com – Pada Peringatan Bulan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Nasional ke-50 tingkat Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) di Lapangan PT. Pusri Palembang Rabu (12/2), Wakil Gubernur Provinsi Sumsel Mawardi Yahya mengingatkan pentingnya strategi pengendalian yang lebih efektif, efisien serta inovatif dalam mencegah terjadinya kecelakaan kerja akibat kerja.
 
Terlebih, berdasarkan data BPJS Ketenagakerjaan, pada tahun 2018 telah terjadi 157.313 kasus kecelakaan kerja dan sepanjang Januari hingga September 2019 terdapat 130.293 kasus. Menurutnya, hal tersebut menunjukan terjadinya penurunan kasus kecelakaan kerja sebesar 26.40%.
 
“Termasuk dalam kategori kecelakaan kerja adalah kecelakaan lalu lintas pada perjalanan pekerja menuju tempat kerja, dari tempat kerja menuju tempat tinggal. Kecelakaan kerja tidak hanya menyebabkan kematian, kerugian materi, moril dan pencemaran lingkungan, tetapi juga penurunan produktivitas masyarakat,” ungkapnya saat menjadi inspektur upacara Pada Peringatan Bulan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Nasional ke-50 tingkat Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) di Lapangan PT Pusri Palembang
 
Baca Juga :  HD Cari Solusi Lanjutkan Pembangunan Kawasan Terpadu Embarkasi Haji Palembang
Dalam kesempatan ini pula Mawardi Yahya membacakan sambutan Menteri Ketenagakerjaan Republik Indonesia Hj Ida Fauziyah, MSi, yang mengajak seluruh pemangku kepentingan baik pengusaha, serikat pekerja, pekerja dan untuk masyarakat dapat melakukan upaya konkrit terhadap pelaksanaan K3 di lingkungan masing- masing. Hal ini agar budaya K3 berbasis teknologi informasi benar-benar terwujud di seluruh tanah air.
 
“Badan Pusat Statistik mencatat jumlah angkatan kerja pada Agustus 2019 sebanyak 133.56 juta orang, mengalami penurunan 2.62 juta orang dibandingkan Februari 2019. Penduduk bekerja sebanyak 126,51 juta orang. Dari jumlah tersebut, sebanyak 57,5 persen adalah lulusan SD dan SMP. Hal tersebut berpotensi terhadap rendahnya kesadaran pentingnya perilaku selamat dalam bekerja,” tambahnya.
 
Dalam agenda peningkatan kualitas SDM, perlu pemahaman K3 yang komprehensif bagi SDM di perusahaan, guna memastikan dalam melakukan pekerjaan-pekerjaan beresiko, dapat dilakukan secara aman.
 
“Pada akhirnya dapat menciptakan tempat kerja yang aman, nyaman, efisien dan produktif. pembangunan diarahkan pada infrastruktur yang menghubungkan kawasan produksi dengan pasar dalam rangka memperluas kesempatan kerja dan mengakselerasi nilai tambah perekonomian rakyat,” tambahnya.
 
Program pembangunan tersebut harus didukung dengan penerapan K3 agar Dalam agenda infrastruktur, lebih jauh Ia menyampaikan Penerapan K3 pada revolusi industri 4.0 masih menghadapi banyak tantangan, salah satunya adalah kesiapan tenaga kerja Indonesia dalam menghadapi digitalisasi.
 
“Perubahan tersebut akan menimbulkan hilangnya beberapa jenis pekerjaan dan memunculkan jenis-jenis pekerjaan baru dengan pendekatan digital dan IT. Fenomena ini dapat berdampak pada timbulnya jenis potensi bahaya baru,” pungkasnya. (rel)


Sumber:https://sumselupdate.com/peringati-bulan-k3-wagub-mawardi-tekankan-pentingnya-pengendalian-kecelakaan-kerja/



Baca Selengkapnya
news-1

15 November 2024

Kementan Pastikan Ketersediaan Pupuk 2020 Cukup
Jakarta: Kepala Biro Humas dan Informasi Publik Kementerian Pertanian (Kementan) Kuntoro Boga Andri menegaskan tidak benar terjadi pengurangan pupuk bersubsidi untuk 2020. Ketersediaan stok sangat mencukupi.
 
Pernyataan tersebut menanggapi beberapa isu terakhir terkait kelangkaan pupuk di sejumlah daerah. Menurutnya, pemerintah telah melakukan alokasi sesuai Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok (RDKK), dan alokasi anggaran sesuai luas baku lahan sawah yang ditetapkan ATR/BPN.
 
"RDKK sesuai potensi perencanaan tanam di masing-masing wilayah desa dan kecamatan. Maka akan sangat menentukan ketepatan alokasi pupuk subsidi," jelas Kuntoro melalui keterangan resmi, Jumat, 7 Februari 2020.
 
Lebih lanjut Kuntoro menjelaskan, di 2020 dilakukan koreksi terhadap alokasi pupuk bersubsidi menjadi 7,9 juta ton. Sesuai Permentan 01/2020 sebanyak 10 persen dialokasikan sebagai cadangan pupuk, sehingga total yang akan didistribusikan sebanyak 7,1 juta ton.
 
Beberapa waktu lalu, Pemerintah mendalami kemungkinan penyalahgunaan pupuk subsidi, dan ternyata ditemukan pupuk beralih pada perusahaan perkebunan atau bukan petani. Selain itu banyak juga petani perseorangan yang memperoleh pupuk bersubsidi meskipun bukan Kelompok Tani.
 
"Kami mengingatkan alokasi pupuk bersubsidi harus diawasi agar tepat sasaran, dan kuota pupuk hanya bagi kelompok tani sesuai RDKK. Makanya ada isu kelangkaan pupuk di masyarakat. Bagi yang tidak terdaftar, pupuk non-subsidi tersedia banyak kok," tambahnya.
 
Kuntoro juga menjelaskan isu kelangkaan pupuk dan pengurangan pupuk di Jawa Timur hingga 50 persen setelah ditelusuri. Hasilnya, dijumpai fakta terjadi kelambatan pemerintah daerah menginput data kebutuhan melalui eRDKK, akibat kurang cepat respon pada level kecamatan.
 
"Setiap bulannya, tanggal 20-25, pemerintah daerah dapat menginput kebutuhannya. Kami menghimbau agar lebih cepat diproses, agar tidak terjadi isu kelangkaan. Padahal pupuknya ada, hanya petugasnya terlambat input sistem," tegas Kuntoro.
 
Selain itu, pada 2020 tidak lagi diberikan pupuk subsidi bagi pembudidaya ikan, yang pada tahun sebelumnya selalu mendapatkan pupuk subsidi. Kini pemerintah fokus memberikan pupuk subsidi hanya bagi petani yang melakukan usaha tani bidang pertanian.
 
Adapun RDKK merupakan rencana kebutuhan sarana produksi pertanian dan alat mesin pertanian untuk satu musim atau siklus usaha yang disusun berdasarkan musyawarah anggota kelompok tani. Instrumen ini merupakan alat pesanan sarana produksi pertanian kelompok tani kepada Gapoktan atau lembaga lain seperti penyalur sarana produksi pertanian dan perbankan, termasuk perencanaan kebutuhan pupuk bersubsidi.
 
Sedangkan eRDKK adalah RDKK yang diinput ke dalam sistem dengan basis NIK. Harapannya data eRDKK bisa digunakan untuk bantuan pemerintah selain subsidi pupuk. Saat ini penyaluran KUR oleh perbankan juga sudah menggunakan data eRDKK. (AHL)


Sumber:https://www.medcom.id/ekonomi/mikro/RkjB2jGk-kementan-pastikan-ketersediaan-pupuk-2020-cukup



Baca Selengkapnya
news-1

15 November 2024

BPH Migas Gelar Public Hearing Penetapan Tarif Gas
Jakarta, CNN Indonesia -- BPH Migas menggelar public hearing tentang Penetapan Tarif Pengangkutan Gas Bumi Melalui Pipa Ruas Grissik - Pusri Milik PT Pertagas.

Penetapan itu mengacu pada Peraturan BPH Migas Nomor 34 Tahun 2019 tentang Perhitungan dan Penetapan Tarif Pengangkutan Gas Bumi Melalui Pipa yang bertempat di Gedung BPH Migas.

BPH Migas memaparkan pokok perubahan Peraturan BPH Migas Nomor 34 Tahun 2019 tentang Perhitungan dan Penetapan Tarif Pengangkutan Gas Bumi Melalui Pipa dan perhitungan Nilai Basis Aset yang digunakan dalam perhitungan tarif Grissik - Pusri.

PT Pertamina Gas mengharapkan BPH Migas mempertimbangan IRR yang sesuai dengan keekonomian investasi dan mempertimbangkan hari efektif pemeliharaan. "Sehingga memberikan jaminan kepastian pengembalian investasi untuk pengembangan infrastruktur yang berkelanjutan," demikian rilis BPH Migas, Jumat (31/1).

PT Pupuk Sriwidjaja Palembang juga menyampaikan agar perhitungan tarif tetap menggunakan parameter volume 60 persen. Hal ini dengan mempertimbangkan Nilai Basis Aset basis Pusri berdasarkan asumsi sekitar US$ 73 juta.

BPH Migas akan menerima masukan dan tanggapan tertulis dari para pemangku kepentingan dalam tujuh hari kalender .

Masukan ini pun akan menjadi pertimbangan dalam menetapkan tarif pengangkutan ruas Grissik - Pusri berdasarkan tiga pilar kepentingan, yakni pemerintah, badan usaha Transporter, Badan Usaha Shipper.

Public Hearing ini dipimpin oleh Hari Pratoyo Dan dimoderatori oleh Jugi Prajogio. Acara ini dihadiri pula oleh Komite BPH Migas yaitu Henry Ahmad, Ahmad Rizal, Sumihar Panjaitan, Marwansyah Lobo Balia dan Saryono Hadiwidjojo, Direktur Gas Bumi Tisnaldi. Selain itu,  ada perwakilan dari Kementerian Perdagangan dan perwakilan Badan Usaha PT. Pertamina Gas, PT Pupuk Sriwidjaja Palembang dan PT PLN (Persero). (asa)


Sumber : https://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20200131220315-90-470642/bph-migas-gelar-public-hearing-penetapan-tarif-gas



Baca Selengkapnya
news-1

15 November 2024

BPH Migas Akan Tetapkan Tarif Angkut Gas Ruas Grissik-Pusri

Jakarta, CNBC Indonesia- BPH Migas menyelenggarakan Public Hearing Penetapan Tarif Pengangkutan Gas Bumi Melalui Pipa Ruas Grissik - Pusri Milik PT Pertagas, pada hari ini Jumat (31/1/2020).

Hal ini dilakukan dalam rangka melaksanakan mekanisme penetapan tarif pengangkutan gas bumi melalui pipa berdasarkan Peraturan BPH Migas Nomor 34 Tahun 2019 tentang Perhitungan dan Penetapan Tarif Pengangkutan Gas Bumi Melalui Pipa yang bertempat di Gedung BPH Migas.

Acara ini dihadiri oleh Komite BPH Migas yaitu Henry Ahmad, Ahmad Rizal, Sumihar Panjaitan, Marwansyah Lobo Balia dan Saryono Hadiwidjojo, Direktur Gas Bumi Tisnaldi, serta perwakilan dari Kementerian Perdagangan dan perwakilan Badan Usaha PT Pertamina Gas, PT Pupuk Sriwidjaja Palembang dan PT PLN (Persero).

Sebagai informasi, ruas Grissik - Pusri memiliki panjang pipa 176 KM dengan diameter sebesar 20 Inch. Kapasitas pipa adalah 160 MMscfd dengan volume mencapai 70 MMscfd. Dalam public hearing tersebut, BPH Migas memaparkan pokok perubahan Peraturan BPH Migas Nomor 34 Tahun 2019 tentang Perhitungan dan Penetapan Tarif Pengangkutan Gas Bumi Melalui Pipa dan perhitungan Nilai Basis Aset yang digunakan dalam perhitungan tarif Grissik - Pusri.

Selanjutnya Pertamina Gas mengharapkan BPH Migas mempertimbangan IRR yang sesuai dengan keekonomian investasi dan mempertimbangkan hari efektif pemeliharaan sehingga memberikan jaminan kepastian pengembalian investasi untuk pengembangan infrastruktur yang berkelanjutan.

Sementara itu, PT Pupuk Sriwidjaja Palembang juga menyampaikan agar perhitungan tarif tetap menggunakan parameter volume 60% dengan mempertimbangkan Nilai Basis Aset basis Pusri berdasarkan asumsi sekitar US$ 73 juta.

BPH Migas akan menerima masukan dan tanggapan tertulis dari para Stakeholder dalam 7 hari kalender dan menjadi pertimbangan dalam menetapkan tarif pengangkutan ruas Grissik - Pusri berdasarkan 3 pilar kepentingan, yakni Pemerintah, Badan Usaha Transporter, Badan Usaha Shipper/End User.


Sumber:https://www.cnbcindonesia.com/market/20200131202751-17-134410/bph-migas-akan-tetapkan-tarif-angkut-gas-ruas-grissik-pusri

Baca Selengkapnya
news-1

15 November 2024

Pusri-Semen Baturaja Kerja Sama Suplai Bahan Baku
Palembang - Dua BUMN yang beroperasi di Sumatera Selatan, PT Pupuk Sriwidjaja (Pusri) dan PT Semen Baturaja mengikat kontrak kerja sama dalam penyuplaian bahan baku pembuatan pupuk majemuk NPK.

Direktur Utama PT Pusri Mulyono Prawiro menandatangani nota kesepahaman dengan Direktur Utama PT Semen Baturaja Jobi Triananda Hasjim tentang pembelian ‘white clay’ yang merupakan produk turunan Semen Baturaja di Palembang, Selasa (21/1).

Sebanyak 5.000 ton clay akan disuplai dari pabrik Semen Baturaja di Baturaja ke pabrik Pusri di Palembang dalam masa tiga tahun ke depan.

Mulyono mengatakan kerja sama ini merupakan bagian dari sinergi BUMN yang ada di Provinsi Sumatera Selatan, karena sebelumnya Semen Baturaja juga mendapatkan suplai abu sisa pembakaran pembangkit dari PT Pusri.

“Selama ini Pusri membeli clay itu di Tuban. Tentunya dengan beralih ke PT Semen Baturaja, kami bisa menghemat biaya produksi karena berada dalam satu daerah, diperkirakan bisa menekan hingga 20 persen,” kata dia. Ia mengatakan bahan baku white clay ini sangat dibutuhkan Pusri untuk pembuatan pupuk NPK karena berfungsi sebagai perekat.

Saat ini, ia melanjutkan, Pusri sangat fokus dalam pengembangan bisnis pupuk NPK ini, khususnya di wilayah Sumatera Selatan yang dikenal memiliki areal perkebunan jutaan hektare. Peluang bisnis ini sangat menjanjikan, apalagi pasokan domestik masih kekurangan 3,9 juta ton dari total kebutuhan nasional 11,1 juta ton.

Bukan hanya untuk membantu ketahanan pangan di daerah tersebut, kehadiran pupuk NPK ini menjadi kebutuhan masa kini mengingat seiring dengan kemajuan ilmu pengetahuan sejatinya tanaman juga membutuhkan pupuk majemuk.“Jika itu tanaman buah-buahan maka buahnya akan lebat dan bagus,” kata dia.

Terkait bisnis pupuk urea ini, Pusri saat ini sedang menguji coba pabrik NPK II dengan kapasitas 200.000 ton per tahun sehingga dapat memproduksi 300.000 ton per tahun jika digabungkan dengan pabrik sebelumnya.

Sementara itu, Direktur Utama PT Semen Baturaja Jobi Triananda Hasjim mengatakan, sinergi dari BUMN ini sejalan dengan upaya untuk menekan harga pokok produksi.“Seperti halnya Pusri, kami pun dituntut untuk menekan biaya produksi agar produk semen kami lebih murah yang nantinya dinikmati oleh konsumen,” kata dia.

Ia mengatakan, saat ini Semen Baturaja berinovasi dalam menciptakan produk-produk turunan. Bukannya membuat white clay yang saat ini dimanfaatkan PT Pusri untuk membuat pupuk NPK, BUMN yang sudah berdiri sejak 40 tahun lalu ini juga membuat mortar (bahan perekat batu bata), batu bata ringan dan beton porous. “Inovasi ini sangat penting, karena saat ini bisnis semen tidak mudah karena di dalam negeri saja ada kelebihan suplai sekitar 30 persen dibandingkan permintaan,” ujar dia. (Ant)


Sumber : http://www.neraca.co.id/article/127413/pusri-semen-baturaja-kerja-sama-suplai-bahan-baku



Baca Selengkapnya
news-1

15 November 2024

Pusri tetap utamakan Palembang sebagai lokasi pabrik baru
Palembang (ANTARA) - PT Pupuk Sriwidjaja (Pusri) tetap mengutamakan Kota Palembang sebagai lokasi untuk mendirikan pabrik baru yang masuk dalam program revitalisasi dua pabrik lama yakni Pusri III dan Pusri IV.
 
Direktur Utama PT Pusri Tri Wahyudi Saleh di Palembang, Kamis, mengatakan, pemilihan Kota Palembang itu karena menyadari bahwa Pusri memiliki historis yang kental dengan kota ini.
 
“Kami (Pusri) berupaya maksimal pengembangan pabrik tetap di Palembang karena memang Pusri ini kebanggaannya. Nanti akan kami carikan nama pabriknya yang lebih menantang,” kata Tri.
 
Tri yang dijumpai dalam peringkatan HUT ke-61 PT Pusri di Gedung Serbaguna PT Pusri, mengatakan keinginan Pusri untuk merevitalisasi dua pabrik ‘tua’ itu sangatlah beralasan karena kedua pabrik itu sudah tidak efisien lagi dalam penggunaan gas.
 
Melalui revitalisasi itu, Pusri diharapkan menghasilkan produk yang berdaya saing dari sisi harga karena sudah terjadi penurunan biaya produksi.
“Saat ini kami lagi visible study, ya semakin cepat semakin baik,” kata Tri.
 
Terkait rencana pembangunan pabrik baru yang membutuhkan dana sekitar Rp10-Rp11 trilun tersebut, Tri mengatakan pihaknya sudah melaporkan ke Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru.
 
Ini berkaitan dengan persoalan pendangkalan alur Sungai Musi yang hingga kini belum ditemukan solusinya. Akibat pendangkalan ini, volume ekspor pupuk semakin tergerus dari 10.000 ton untuk sekali angkut menjadi hanya 5.000—6.000 ton.
 
Sejauh ini Gubernur Sumsel Herman Deru menyatakan akan berkoordinasi dengan pemerintah pusat, dalam hal ini Kementerian PU dan Kementerian Pekerjaan Umum.
 
Dukungan penuh diberikan Pemprov Sumsel untuk pembangunan pabrik baru itu karena daerah ini berkeinginan meningkatkan produksi padi. Sejauh Sumsel berada di peringkat lima setelah Jawa Tengah, Jawa Timur, Jawa Barat, dan Sulawesi Selatan. Sementara target ke depan yakni berada pada peringkat tiga.
 
“Dari pada kita bangun yang besar (pabrik), tapi ternyata logistik masih jadi persoalan. Ini sama saja berbiaya tinggi. Yang penting shipping out-nya dulu, dan ini bukan hanya tanggung jawab Pusri saja, tapi yang lain juga,” kata dia.


Sumber:https://sumsel.antaranews.com/berita/516596/pusri-tetap-utamakan-palembang-sebagai-lokasi-pabrik-baru

Baca Selengkapnya
news-1

15 November 2024

PT Pusri Meriahkan HUT Satpam ke-39
PALEMBANG, Sriwijayaterkini.com – PT Pupuk Sriwidjaja (Pusri) ikut memeriahkan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Satpam ke-39, Rabu (22/01) di lapangan PT Pusri Palembang. Tidak ketinggalan ribuan personil satpam ikut hadir sekaligus berkesempatan meraih doorprize yang disediakan perusahaan pupuk area pertama di Indonesia ini.

Pada peringatan HUT Satpam ke-39 tersebut, tampak hadir Kapolda Sumsel Irjen Pol Drs Priyo Widyanto MM, Kepala Satuan Pamong Praja Provinsi Sumsel Haris Syahputra, Ketua BPD Abujapi Provinsi Sumsel H Novembriono SE, R Dharma Putra Ssos dari PT Srikandi Lestari, Erwin Eka S selaku Kopsri dan Ketua Panitia Pelaksana HUT Satpam Ke-39 Arief Setiawan.

Usai acara kegiatan Kapolda Sumsel Irjen pol Drs Priyo Widyanto MM dalan wawancara mengatakan, Satpam bertugas untuk mengamankan kawasan lingkungan kerja. Jadi kalau di dalam kawasan Kerja itu mungkin ada TPSnya.

“Di usia satpam yang ke-39 tahun tentu kita berharap satpam akan lebih meningkatkan profesionalismenya lagi. Dan kita berharap di lingkungan kerja tentu setiap kawasan pastinya diamankan oleh petugas satpam,” ucapnya.

Sehingga dapat membantu dalam tugas-tugas kepolisian yang mengembangkan kawasan kerja masing-masing.
Pada kesempatan yang sama, HUT Satpam ke-39, Arif Satriawan mengucap rasa syukur dan mengatakan bahwa pada peringatan kali ini tidak ada kendala sedikit pun.

Tidak harus menjadi yang lebih baik, anggota satpam dihadiri menimal sekitar 1000 pasukan untuk satuan pengamanan dari BUJP di palembang, serta untuk keseluruhan satpamnya mencakup sekitar 180.000 BUJP.
“Dengan harapan semoga satpam semakin maju untuk berprofesi yang lebih baik dan bertanggung jawab serta lebih profesional lagi untuk kedepannya,” harapnya.

Sementara itu, Erwin Eka. S, selaku kopsri menambahkan pihaknya selaku tuan rumah khususnya BUJP PT Kopsri sangat senang sekali apalagi PT Pusri menjadi tuan rumah untuk perayaan  hari jadi satpam yang ke-39.

“Intinya dari kami sebagai BUJP PT Kopsri dengan adanya pelaksanaan di PT Pusri kami berharap untuk ulang tahun selanjutnya kami sebagai objek vital nasional itu akan ditiru oleh perusahaan-perusahaan objek vital nasional yang lain, ” ucapnya.

Dirinya menambahkan, peran satpam ini khususnya untuk di sebuah perusahaan seperti PT Pusri sebagai objek vital nasional, sangat berpengaruh sekali. karena keberhasilan suatu perusahaan itu akan ditunjang oleh profesionalitas dari seorang satpam.

Dengan profesional dari mereka, maka sebuah perusahaan akan menjadi perusahaan yang aman sehingga produktivitas sebuah perusahaan akan lebih maksimal.

“Harapan kami dengan adanya Hut satpam Ini pertama semoga seluruh satpam kota Palembang khususnya, itu akan menjadi lebih kompak lebih profesional sehingga akan tercipta acara- acara selanjutnya yang akan menambah wawasan serta tingkat profesional dari satpam tersebut, ” tutupnya. (Akp)
Baca Selengkapnya
news-1

15 November 2024

SMBR Siap Suplai White Clay ke Pusri
RMOLSumsel. White Clay (Tanah Liat) menjadi potensi bisnis baru PT Semen Baturaja (Persero) Tbk (SMBR). Bahkan, perseroan yang berdomisili di Provinsi Sumatera Selatan tersebut, menyatakan kesiapan untuk menyuplai White Clay ke PT Pupuk Sriwidjaja (Pusri) Palembang tahun ini.

Melalui penandatanganan surat perjanjian jual beli, yang ditandatangani langsung oleh Direktur Utama SMBR, Jobi Triananda Hasjim dan Direktur Utama Pusri, Mulyono Prawiro kemarin, maka Pusri akan menggunakan White Clay hasil produksi SMBR selama periode 1 (satu) tahun.

"Ini adalah tindak lanjut Nota Kesepahaman sinergi antar BUMN yang telah ditandatangani pada 2019 yang lalu. Kemarin kita lanjutkan dengan penandatanganan surat perjanjian jual beli White Clay, yang dilaksanakan di Gedung Auditorium Musi Diklat Pusri Palembang," terang Jobi. Dengan telah ditandatanganinya surat perjanjian jual beli tersebut, maka SMBR siap mensuplai White Clay sebanyak 50.000 MT per tahunnya kepada Pusri. Dimana, White Clay yang akan disuplai ke Pusri berasal dari tambang dan pabrik milik SMBR serta telah melalui proses produksi dan quality control.

"Ini akan jadi kerjasama yang menguntungkan antara kedua perseroan, terutama bagi mereka (PT Pusri). Karena dari segi biaya transportasi akan lebih efisien karena lokasinya yang berdekatan," ulasnya.

Kedepan, SMBR akan fokus pada ekspansi produk semen dari hulu ke hilir sebagai salah satu strategi perseroan dalam menghadapi oversupply semen.
 
Selain mengembangkan bisnisWhite Clay, SMBR juga telah menjajaki bisnis mortar, bata ringan dan beton porous. Bahkan, untuk semen mortar sudah dilakukan trial market di area Lampung mulai bulan Oktober 2019 lalu.

"Ekspansi inu terus kita lakukan, sebagai komitmen perseroan untuk terus melakukan pengembangan bisnis perusahaan ini dengan tidak mengesampingkan fokus kepada core business perseroan dengan memaksimalkan penjualan semen di wilayah Sumatra Bagian Selatan sambil mempersiapkan untuk menjajal dua wilayah pasar baru yang juga menjanjikan yaitu Pontianak dan Banten," tandasnya.


Sumber:http://www.rmolsumsel.com/read/2020/01/22/131033/SMBR-Siap-Suplai-White-Clay-ke-Pusri-



Baca Selengkapnya
news-1

15 November 2024

Semen Baturaja-Pusri Kerja Sama Suplai Tanah Liat
PT Semen Baturaja (SMBR) kembali melakukan kerja sama dengan PT Pupuk Sriwidjaja dalam hal suplay bahan baku pupuk majemuk yakni tanah liat (white clay). Karena itu PT Semen Baturaja menyatakan kesiapan untuk mensuplai white clay untuk Pusri Palembang di tahun 2020. Kesiapan tersebut ditunjukkan dengan penandatanganan surat perjanjian jual beli White Clay dari SMBR kepada Pusri yang merupakan tindaklanjut dari Nota Kesepahaman sinergi antar BUMN yang telah ditandatangani, Selasa (21/1).

Surat perjanjian jual beli white clay selama periode satu tahun ini memuat kerja sama penggunaan white clay hasil produksi SMBR, yang nantinya dibutuhkan sebagai salah satu bahan baku pada produksi pupuk NPK milik Pusri. Penandatanganan surat perjanjian jual beli tersebut dilakukan langsung oleh Direktur Utama SMBR, Jobi Triananda Hasjim dan Direktur Utama Pusri, Mulyono Prawiro.

"Dengan telah ditandatanganinya surat perjanjian jual beli tersebut, maka SMBR siap mensuplai white clay sebanyak 50.000 MT per tahunnya kepada Pusri," ujar Jobi.

White Clay yang akan disuplai ke Pusri berasal dari tambang dan pabrik milik SMBR. Serta telah melalui proses produksi dan quality control. Jobi berkeyakinan kerja sama ini akan lebih menguntungkan kedua perseroan, khususnya bagi Pusri karena dari segi biaya transportasi akan lebih efisien karena lokasinya berdekatan.

Ia menjelaskan, SMBR telah menjajaki potensi bisnis white clay sejak 2019. Di tahun ini, SMBR akan fokus pada ekspansi produk semen dari hulu ke hilir sebagai salah satu strategi perseroan dalam menghadapi oversupply semen. Selain bisnis white clay, SMBR juga telah menjajaki bisnis mortar, bata ringan dan beton porous. "Untuk semen mortar sudah dilakukan trial market di area Lampung mulai Oktober 2019 lalu," tambah Jobi.

Pihaknya juga akan tetap fokus kepada core business perseroan dengan memaksimalkan penjualan semen di wilayah Sumatra bagian selatan. Sambil mempersiapkan untuk menjajal dua wilayah pasar baru yang juga menjanjikan yaitu Pontianak dan Banten. (OL-3)


Sumber:https://mediaindonesia.com/read/detail/284991-semen-baturaja-pusri-kerja-sama-suplai-tanah-liat



Baca Selengkapnya
news-1

15 November 2024

Semen Baturaja Suplai White Clay ke PT Pusri di Palembang
Liputan6.com, Palembang - PT Semen Baturaja (Persero) Tbk (SMBR) menyatakan kesiapan untuk mensuplai White Clay atau tanah liat ke PT Pupuk Sriwidjaja (Pusri) Palembang di tahun 2020.

Kesiapan tersebut ditunjukkan dengan penandatanganan surat perjanjian jual beli White Clay, dari SMBR kepada Pusri. Langkah ini merupakan tindaklanjut dari Nota Kesepahaman sinergi antar Badan Usaha Milik Negara (BUMN), yang telah ditandatangani pada tahun 2019 lalu.

Surat perjanjian jual beli White Clay selama periode satu tahun ini, memuat kerjasama penggunaan White Clay hasil produksi Semen Barutaja. Dimana nantinya dibutuhkan sebagai salah satu bahan baku pada produksi pupuk NPK milik PT Pusri.

Penandatanganan surat perjanjian jual beli tersebut, dilakukan langsung oleh Direktur Utama SMBR Jobi Triananda Hasjim dan Direktur Utama Pusri Mulyono Prawiro. Kegiatan ini digelar di di Gedung Auditorium Musi Diklat Pusri Palembang, Selasa (21/1/2020).

“Dengan telah ditandatanganinya surat perjanjian jual beli tersebut, maka SMBR siap mensuplai White Clay sebanyak 50.000 MT per tahunnya kepada Pusri,” ujar Direktur Utama Semen Baturaja Jobi Triananda Hasjim.
 
Sumber Pasokan

White Clay yang akan disuplai ke Pusri, berasal dari tambang dan pabrik milik Semen Baturaja. Serta telah melalui proses produksi dan quality control. Jobi yakin, kerjasama ini akan lebih menguntungkan kedua perseroan, khususnya bagi PT Pusri. Karena dari segi biaya transportasi, akan lebih efisien karena lokasinya yang berdekatan.

SMBR sendiri telah menjajaki potensi bisnis White Clay sejak 2019 lalu. Di tahun 2020, SMBR akan fokus pada ekspansi produk semen dari hulu ke hilir, sebagai salah satu strategi perseroan dalam menghadapi oversupply semen.

Selain bisnis White Clay, SMBR juga telah menjajaki bisnis mortar, bata ringan dan beton porous. “Untuk semen mortar sudah dilakukan trial market di area Lampung mulai bulan Oktober 2019 lalu” ucapnya.

Diungkapkan Jobi, Semen Baturaja juga akan tetap fokus kepada core business perseroan. Yaitu dengan memaksimalkan penjualan semen di wilayah Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel). Semen Baturaja juga tengah mempersiapkan untuk menjajal dua wilayah pasar baru yang juga menjanjikan yaitu di Kota Pontianak dan Banten.


Sumber:https://www.liputan6.com/bisnis/read/4161007/semen-baturaja-suplai-white-clay-ke-pt-pusri-di-palembang



Baca Selengkapnya
Layanan Pelanggan Laporan Tata Kelola Info Publik FAQ