Kabar Pusri

Berita Media Masa

Cari tahu informasi terbaru mengenai Pusri dari sorotan media.

news-1

25 November 2024

Semen Baturaja Suplai White Clay ke PT Pusri di Palembang
Liputan6.com, Palembang - PT Semen Baturaja (Persero) Tbk (SMBR) menyatakan kesiapan untuk mensuplai White Clay atau tanah liat ke PT Pupuk Sriwidjaja (Pusri) Palembang di tahun 2020.

Kesiapan tersebut ditunjukkan dengan penandatanganan surat perjanjian jual beli White Clay, dari SMBR kepada Pusri. Langkah ini merupakan tindaklanjut dari Nota Kesepahaman sinergi antar Badan Usaha Milik Negara (BUMN), yang telah ditandatangani pada tahun 2019 lalu.

Surat perjanjian jual beli White Clay selama periode satu tahun ini, memuat kerjasama penggunaan White Clay hasil produksi Semen Barutaja. Dimana nantinya dibutuhkan sebagai salah satu bahan baku pada produksi pupuk NPK milik PT Pusri.

Penandatanganan surat perjanjian jual beli tersebut, dilakukan langsung oleh Direktur Utama SMBR Jobi Triananda Hasjim dan Direktur Utama Pusri Mulyono Prawiro. Kegiatan ini digelar di di Gedung Auditorium Musi Diklat Pusri Palembang, Selasa (21/1/2020).

“Dengan telah ditandatanganinya surat perjanjian jual beli tersebut, maka SMBR siap mensuplai White Clay sebanyak 50.000 MT per tahunnya kepada Pusri,” ujar Direktur Utama Semen Baturaja Jobi Triananda Hasjim.
 
Sumber Pasokan

White Clay yang akan disuplai ke Pusri, berasal dari tambang dan pabrik milik Semen Baturaja. Serta telah melalui proses produksi dan quality control. Jobi yakin, kerjasama ini akan lebih menguntungkan kedua perseroan, khususnya bagi PT Pusri. Karena dari segi biaya transportasi, akan lebih efisien karena lokasinya yang berdekatan.

SMBR sendiri telah menjajaki potensi bisnis White Clay sejak 2019 lalu. Di tahun 2020, SMBR akan fokus pada ekspansi produk semen dari hulu ke hilir, sebagai salah satu strategi perseroan dalam menghadapi oversupply semen.

Selain bisnis White Clay, SMBR juga telah menjajaki bisnis mortar, bata ringan dan beton porous. “Untuk semen mortar sudah dilakukan trial market di area Lampung mulai bulan Oktober 2019 lalu” ucapnya.

Diungkapkan Jobi, Semen Baturaja juga akan tetap fokus kepada core business perseroan. Yaitu dengan memaksimalkan penjualan semen di wilayah Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel). Semen Baturaja juga tengah mempersiapkan untuk menjajal dua wilayah pasar baru yang juga menjanjikan yaitu di Kota Pontianak dan Banten.


Sumber:https://www.liputan6.com/bisnis/read/4161007/semen-baturaja-suplai-white-clay-ke-pt-pusri-di-palembang



Baca Selengkapnya
news-1

25 November 2024

Pusri Raih Sertifikat Gold dari Mabes Polri
Sumateranews.co.id, PALEMBANG – Sebagai salah satu Obyek Vital Nasional (OBVITNAS), PT Pusri Palembang, yang merupakan anak perusahaan PT Pupuk Indonesia (Persero) selalu berkomitmen dalam mengimplementasikan Sistem Manajemen Pengamanan yang berbasis pada Perpol No. 07 Tahun 2019, dengan melaksanakan Audit Sistem Manajemen Pengamanan (SMP).

Sebelumnya telah dilaksanakan audit oleh Mabes POLRI dipimpin oleh Harries Budiharto S.I.K,M.Si di Pusri pada tanggal 26 s.d 28 Desember 2019 dengan hasil nilai yang diperoleh yaitu 91,60 % (kategori emas), dilanjutkan dengan klarifikasi atas hasil audit yang dilaksanakan pada tanggal 18 s.d 19 Januari 2020.

Atas kinerja dan hasil audit yang baik, Pusri berhasil menjadi satu-satunya perusahaan Obvitnas yang meraih Sertifikat Gold. Penghargaan ini diserahkan oleh Kepala Badan Pemelihara Keamanan (Kabaharkam) Mabes POLRI dan diterima oleh Direktur SDM & Umum PT Pusri Palembang, Bob Indiarto di Hall Birawa Hotel Bidakara (22/01).

Sertifikat ini berlaku selama 3 (tiga) tahun dan akan dilakukan surveillance pada tahun pertama dan kedua. Pada acara ini juga dilaksanakan penyerahan Plakat dan Piagam Penghargaan kepada 10 (sepuluh) Obvitnas diantaranya PT Pusri Palembang, PT Pupuk Indonesia (Persero), PT Pupuk Iskandar Muda, PT Petrokimia Gresik dan 6 (enam) perusahaan lainnya. Sebagai salah satu dari 91 objek vital nasional, Pusri selalu berupaya untuk mewujudkan kepatuhan dan komitmen perusahaan terhadap peraturan perundang-undangan dengan melaksanakan perbaikan berkelanjutan dan inovasi di segala bidang. Salah satunya dengan mengimplementasikan sistem manajemen terintegrasi, termasuk didalamnya Sistem Manajemen Pengamanan.


Sumber:https://sumateranews.co.id/pusri-raih-sertifikat-gold-dari-mabes-polri/
Baca Selengkapnya
news-1

25 November 2024

Penuhi Bahan Baku Pupuk NPK, Semen Baturaja Suplai Tanah Liat ke Pusri
Merdeka.com - PT Semen Baturaja (Persero) Tbk (SMBR) siap menyuplai white clay atau tanah liat ke PT Pupuk Sriwidjaja (Pusri) Palembang. Tanah liat merupakan salah satu bahan pembuatan pupuk NPK.

Direktur Utama SMBR Jobi Triananda Hasjim mengungkapkan, kesiapan itu ditunjukkan dengan penandatanganan surat perjanjian jual beli white clay sebagai tindak lanjut dari nota kesepahaman sinergi antar BUMN pada 2019. Kerja sama berlaku selama periode satu tahun ini.

"Dengan telah ditandatanganinya surat perjanjian jual beli tersebut, maka kami siap mensuplai white clay sebanyak 50.000 MT per tahunnya kepada Pusri untuk bahan baku NPK," ungkap Jobi, Selasa (21/1).

Dijelaskannya, tanah liat itu berasal dari tambang dan pabrik milik SMBR serta telah melalui proses produksi dan quality control. Dia berkeyakinan kerja sama ini akan lebih menguntungkan kedua perseroan. "Kami yakin saling untung, terlebih bagi Pusri. Dari segi biaya transportasi akan lebih efisien karena lokasinya yang berdekatan," ujarnya.

Menurut dia, pihaknya telah menjajaki potensi bisnis white clay sejak 2019. Di tahun ini, SMBR akan fokus pada ekspansi produk semen dari hulu ke hilir sebagai salah satu strategi perseroan dalam menghadapi over supply semen. Selain bisnis white clay, SMBR juga telah menjajaki bisnis mortar, bata ringan dan beton porous.

"Untuk semen mortar sudah dilakukan trial market di area Lampung mulai bulan Oktober 2019 lalu," kata dia. Dia menambahkan, SMBR akan tetap fokus kepada core business perseroan dengan memaksimalkan penjualan semen di wilayah Sumatera Bagian Selatan. "Kami juga tengah mempersiapkan menjajal dua wilayah pasar baru yang juga menjanjikan yaitu Pontianak dan Banten," pungkasnya. [cob]


Sumber:https://www.merdeka.com/peristiwa/penuhi-bahan-baku-pupuk-npk-semen-baturaja-suplai-tanah-liat-ke-pusri.html



Baca Selengkapnya
news-1

25 November 2024

Kapolda Sumsel Pimpin Upacara HUT Satpam ke 39
PALEMBANG.PE- Kapolda Sumsel Irjen Pol. Drs. Priyo Widyanto M.M menjadi Inspektur dalam Upacara Peringatan HUT ke – 39 Satuan Pengamanan, Rabu (22/1), di lapangan PT.Pusri Palembang.

Sementara bertindak sebagai Komandan Upacara Soni utusan dari PT.Sigap, dan Pengucap Prinsip – prinsip Penuntun Satpam oleh Miya Lestari dari OT. Smart.

Pada kesempatan tersebut, Kapolda Sumsel selaku Irup membacakan amanat Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia yang mengatakan selaku pimpinan Polri, mengucapkan selamat ulang tahun ke-39 kepada seluruh anggota Satuan Pengamanan di mana pun bertugas. Semoga Satpam senantiasa profesional dalam bertugas, dan eksistensinya semakin dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.

“Saya juga mengungkapkan terimakasih dan apresiasi kepada seluruh anggota Satpam, pimpinan Badan Usaha Jasa Pengamanan, pengurus Asosiasi Jasa Pengamanan, serta segenap stakeholder terkait lainnya atas kerja sama sinergis dalam memelihara stabilitas kamtibmas yang kondusif. Semoga sinergitas ini senantiasa terpelihara dengan baik dan terus ditingkatkan,’’ tegas Kapolda.

Selanjutnya dikatakan Kapolda, dalam pelaksanaan tugas di lapangan, Satpam merupakan salah satu mitra utama Polri dalam pemeliharaan kamtibmas. Oleh karena itu, setiap anggota Satpam harus memiliki kualifikasi dan kemampuan yang optimal, dalam penanganan gangguan keamanan di lingkungan kerjanya. RIL


Sumber: https://palpres.com/kapolda-sumsel-pimpin-upacara-hut-satpam-ke-39/
Baca Selengkapnya
news-1

25 November 2024

Kapolda Sumatera Selatan Hadiri HUT SATPAM di PT PUSRI
DETIKINDONESIA, PALEMBANG – Kapolda Sumsel Irjen Pol. Priyo Widyanto MM menghadiri HUT Satpam di PT. Pusri upacara yang berlangsung di lapangan PT. Pusri dalam Upacara peringatan Hut Satpam tersebut turut hadir, Wakapolda Sumsel, Danrem 044/Gapo, Direktur Pt Pusri, Direksi Pt. Pusri, Danlanal, Danlanud, Kabinda, Kasat Pol PP Provinsi Sumsel, dan para Pejabat Teras Polda Sumsel.

Dalam Peringatan Satuan Pengamanan Ke-39 Tahun 2019. Kegiatan ini mengambil tema, yakni “Satuan Pengamanan Berbasis Kopetensi Mewujudkan SDM Unggul Untuk Terciptanya Situasi Kamtibmas Yang Kondusif Dan Terjaminya Keamanan Di Lingkungan Kerja Menuju Indonesia Maju”.

Kapolda Sumsel selaku Inspektur Upacara dalam amanatnya menyampaikan,Pada upacara HUT Satpam yang ke- 39 ini, semoga eksistensi Satuan Pengamanan bertambah semangat.

Satpam merupakan mitra Polri yang paling depan dalam menciptakan Kamtibmas,oleh karena itu setiap anggota satpam harus memiliki kualifikasi dan kemampuan yang optimal dalam penanganan gangguan keamanan di lingkungan kerjanya.

Eksistensi Satpam juga berkontribusi besar mendukung program prioritas pemerintah, khususnya dalam hal memberikan jaminan keamanan terhadap upaya transformasi ekonomi yaitu peningkatan investasi dan cipta lapangan kerja yang kondusif.

Dengan demikian profesi satpam memiliki peran strategis guna mendorong kemajuan bangsa dan kesejahteraan masyarakat. Berdasarkan uraian diatas,kita meyakini bahwa tema yang diangkat dalam HUT ke 39 saat ini sangat tepat.

Satuan Pengamanan berbasis kompetensi mewujudkan SDM unggul untuk terciptanya situasi Kamtibmas yang kondusif dan terjaminnya keamanan di lingkungan kerja menuju Indonesia maju tema tersebut juga selaras dengan kebijakan presiden republik Indonesia yaitu pembangunan sumber daya manusia serta program prioritas Kapolri yaitu mewujudkan SDM yang unggul dan pemantapan harkamtibmas,
Disamping itu juga Kapolda menghimbau kepada seluruh Satpam agar senantiasa menjaga kesehatan dan beribadah yang baik dan benar menurut agama dan kepercayaan masing-masing. Serta tanamkan rasa kebanggaan dalam profesi yang kita jalani,tingkatkan kerja sama dengan jajaran TNI dan Polri guna menjaga stabilitas keamanan, pungkasnya.

Direktur Bina Masyarakat Polda Sumsel Kombes Pol Drs. Mochamad Son’ani tentunya harapan ke depan Satpam kita lebih profesional dan lebih baik lagi dalam memberikan peranannya dalam rangka memberikan pengamanan. Kita juga ada program pemulihan Satpam dengan peningkatan sumber daya manusia untuk kesejahteraan Satpam.

Sedangkan untuk Kompetensi Satpam sendiri Binmas Polda Sumsel sudah melakukan Diksar mulai dari Garda Pratama, Garda Madya, serta Garda Utama. Dalam satu bulan kita sudah melakukan Diksar Garda Pratama kurang lebih 5 kali sebulan.

Sedangkan untuk Kualifikasi adalah Satpam Garda Pratama yaitu Satpam Pemula, kemudian ada Madya kalau di lapangan sebagai Komandan Pleton, kemudian Satpam Utama sering dikenal Supervisor. Selain itu Satpam ini menempati posisi di Perusahaan-Perusahaan seperti tingkat pendidikan serta Kualifikasi yang tadi saya sebutkan.

Son’ani juga menghimbau kepada Satpam agar dapat bekerjasama antara Badan Usaha Jasa Pengamanan, Pihak Kepolisian terutama Direktorat Binmas, User, untuk menindaklanjuti harapan-harapan masyarakat supaya Satpam ini memberikan pelayanan terbaik di tempat kerjanya masing-masing sehingga Satpam lebih Profesional dan Modern kedepannya.

Arief Setiawan Ketua Panitia HUT Satpam ke- 39 mengatakan bahwa Untuk HUT Satpam kali ini kita berharap acara ini dapat berlangsung Meriah dan bergembira ada kurang lebih 1000 personil yang hadir pada peringatan HUT Satpam kali ini kita berharap dengan HUT Satpam kali ini dapat menjadi profesional dan lebih baik lagi.

Ketua Abujapi Boy Novembrino ketika diwawancarai usai peringatan HUT Satpam mengatakan bahwa banyak kendala yang dihadapi seperti wacana pakaian Satpam seperti POLRI akan tetapi pada prinsipnya seragam itu sesuai fungsi dan peruntukan security seperti apa jadi perubahan seragam itu sendiri harus jelas sehingga perubahan itu memang pada cocok pada waktunya. Jelas Boy Diakhir kegiatan para tamu undangan disuguhi atraksi demontrasi Bela diri oleh para anggota Satuan Pengamanan. (DI/ANDRE)


Sumber:http://detikindonesia.co/2020/01/24/kapolda-sumatera-selatan-hadiri-hut-satpam-di-pt-pusri/



Baca Selengkapnya
news-1

25 November 2024

Pusri Dapat Pasokan 50.000 Ton Bahan Baku NPK dari Semen Baturaja
Bisnis.com, PALEMBANG – PT Pupuk Sriwidjaja atau Pusri Palembang bakal mendapat pasokan tanah liat putih (white clay) sebanyak 50.000 ton – 60.000 ton dari PT Semen Baturaja (Persero) Tbk untuk memenuhi kebutuhan bahan baku pupuk NPK.

Direktur Utama PT Pusri Palembang Mulyono Prawiro mengatakan pihaknya membutuhkan white clay sebagai komponen perekat dari tiga unsur kimia yang ada di pupuk NPK, yakni nitrogen, phosphate dan kalium.

“Selama ini Pusri membeli clay di Tuban, Jawa Timur. Tentunya dengan beralih ke PT Semen Baturaja, kami bisa menghemat biaya produksi karena berada dalam satu daerah, diperkirakan bisa menekan hingga 20 persen,” katanya usai penandantanganan surat perjanjian jual beli white clay dengan Semen Baturaja, Selasa (21/1/2020).

Mulyono mengatakan pasokan white clay tersebut sudah termasuk antisipasi peningkatan kebutuhan hingga tiga kali lipat, seiring adanya penambahan kapasitas produksi NPK yang mencapai 300.000 ton per tahun dari semula 100.000 ton per tahun.

Menurut dia, saat ini perusahaan sangat fokus dalam pengembangan bisnis pupuk NPK, khususnya di wilayah Sumsel yang dikenal memiliki areal perkebunan jutaan hektare.

Peluang bisnis tersebut dinilai menjanjikan, apalagi pasokan domestik masih kekurangan 3,9 juta ton dari total kebutuhan nasional 11,1 juta ton.

Sementara itu, Direktur Utama PT Semen Baturaja (Persero) Tbk atau SMBR, Jobi Triananda Hasjim, mengatakan perseroan siap menyuplai kebutuhan white clay bagi Pusri.

“White clay yang akan disuplai ke Pusri berasal dari tambang dan pabrik milik SMBR. Penjualan produk ini juga menjadi bentuk sinergi antarBUMN dalam mendukung ketahanan pangan nasional,” paparnya.

Menurut Jobi, pihaknya menilai kerjasama ini akan lebih menguntungkan kedua perseroan khususnya bagi Pusri karena dari segi biaya transportasi akan lebih efisien karena lokasinya yang berdekatan.

SMBR sendiri telah menjajaki potensi bisnis white clay sejak 2019 lalu. Pada tahun 2020, SMBR akan fokus pada ekspansi produk semen dari hulu ke hilir sebagai salah satu strategi perseroan dalam menghadapi oversupply semen.

Selain bisnis white clay, SMBR juga telah menjajaki bisnis mortar, bata ringan dan beton porous.
Baca Selengkapnya
news-1

25 November 2024

Pusri-Semen Baturaja Kerja Sama Suplai Bahan Baku
Palembang (ANTARA) - Dua BUMN yang beroperasi di Sumatera Selatan, PT Pupuk Sriwidjaja dan PT Semen Baturaja mengikat kontrak kerja sama dalam penyuplaian bahan baku pembuatan pupuk majemuk NPK.

Direktur Utama PT Pusri Mulyono Prawiro menandatangani nota kesepahaman dengan Direktur Utama PT Semen Baturaja Jobi Triananda Hasjim tentang pembelian ‘white clay’ yang merupakan produk turunan Semen Baturaja di Palembang, Selasa.

Sebanyak 5.000 ton clay akan disuplai dari pabrik Semen Baturaja di Baturaja ke pabrik Pusri di Palembang dalam masa tiga tahun ke depan.

Mulyono mengatakan kerja sama ini merupakan bagian dari sinergi BUMN yang ada di Provinsi Sumatera Selatan, karena sebelumnya Semen Baturaja juga mendapatkan suplai abu sisa pembakaran pembangkit dari PT Pusri.

“Selama ini Pusri membeli clay itu di Tuban. Tentunya dengan beralih ke PT Semen Baturaja, kami bisa menghemat biaya produksi karena berada dalam satu daerah, diperkirakan bisa menekan hingga 20 persen,” kata dia.

Ia mengatakan bahan baku white clay ini sangat dibutuhkan Pusri untuk pembuatan pupuk NPK karena berfungsi sebagai perekat.

Saat ini, ia melanjutkan, Pusri sangat fokus dalam pengembangan bisnis pupuk NPK ini, khususnya di wilayah Sumatera Selatan yang dikenal memiliki areal perkebunan jutaan hektare.

Peluang bisnis ini sangat menjanjikan, apalagi pasokan domestik masih kekurangan 3,9 juta ton dari total kebutuhan nasional 11,1 juta ton.

Bukan hanya untuk membantu ketahanan pangan di daerah tersebut, kehadiran pupuk NPK ini menjadi kebutuhan masa kini mengingat seiring dengan kemajuan ilmu pengetahuan sejatinya tanaman juga membutuhkan pupuk majemuk.

“Jika itu tanaman buah-buahan maka buahnya akan lebat dan bagus,” kata dia.

Terkait bisnis pupuk urea ini, Pusri saat ini sedang menguji coba pabrik NPK II dengan kapasitas 200.000 ton per tahun sehingga dapat memproduksi 300.000 ton per tahun jika digabungkan dengan pabrik sebelumnya.

Sementara itu, Direktur Utama PT Seman Baturaja Jobi Triananda Hasjim mengatakan, sinergi dari BUMN ini sejalan dengan upaya untuk menekan harga pokok produksi.

“Seperti halnya Pusri, kami pun dituntut untuk menekan biaya produksi agar produk semen kami lebih murah yang nantinya dinikmati oleh konsumen,” kata dia.

Ia mengatakan, saat ini Semen Baturaja berinovasi dalam menciptakan produk-produk turunan. Bukannya membuat white clay yang saat ini dimanfaatkan PT Pusri untuk membuat pupuk NPK, BUMN yang sudah berdiri sejak 40 tahun lalu ini juga membuat mortar (bahan perekat batu bata), batu bata ringan dan beton porous.

“Inovasi ini sangat penting, karena saat ini bisnis semen tidak mudah karena di dalam negeri saja ada kelebihan suplai sekitar 30 persen dibandingkan permintaan,” ujar dia.
Baca Selengkapnya
news-1

25 November 2024

Semen Baturaja Suplai 50 Ribu MT Tanah Liat Putih untuk PT Pusri
PT Semen Baturaja (Persero) Tbk akan menyuplai 50 ribu metrik ton white clay atau tanah liat putih kepada PT Pusri Palembang di tahun 2020. Tanah liat itu sebagai bahan baku pada produksi pupuk NPK milik Pusri.

Kesiapan kerjasama bisnis tersebut ditunjukkan dengan penandatanganan surat perjanjian jual beli tanah liat putih dari SMBR kepada Pusri yang merupakan tindaklanjut dari nota kesepahaman sinergi antar BUMN yang telah ditandatangani pada 2019 yang lalu.

Direktur Utama SMBR, Jobi Triananda Hasjim, mengatakan surat perjanjian jual beli white clay selama periode satu tahun ini memuat kerjasama penggunaan white clay hasil produksi SMBR yang nantinya dibutuhkan sebagai salah satu bahan baku pada produksi pupuk NPK milik Pusri. “Dengan telah ditandatanganinya surat perjanjian jual beli tersebut, maka kami siap mensuplai white clay sebanyak 50 ribu MT per tahunnya kepada Pusri," katanya, Selasa (21/1)

Jobi bilang, white clay tersebut berasal dari tambang dan pabrik milik SMBR, dan telah melalui proses produksi serta quality control. Menurutnya, kerjasama ini akan menguntungkan kedua perseroan khususnya bagi Pusri, karena karena lokasi yang berdekatan akan membuat biaya transportasi lebih efisien.

SMBR sendiri, kata Jobi, telah menjajaki potensi bisnis white clay sejak 2019 lalu. Di tahun 2020, SMBR akan fokus pada ekspansi produk semen dari hulu ke hilir sebagai salah satu strategi perseroan dalam menghadapi oversupply semen. Selain white clay, pihaknya juga telah menjajaki bisnis mortar, bata ringan, dan beton porous. “Untuk semen mortar sudah dilakukan trial market di area Lampung sejak Oktober 2019 lalu,” katanya.

Selain itu, SMBR juga akan tetap fokus kepada core business perseroan dengan memaksimalkan penjualan semen di wilayah Sumatra Bagian Selatan, sambil mempersiapkan untuk menjajal dua wilayah pasar baru yang juga menjanjikan. Yakni, Pontianak dan Banten. (jrs)



Sumber:https://kumparan.com/urbanid/semen-baturaja-suplai-50-ribu-mt-tanah-liat-putih-untuk-pt-pusri-1sgclvpPV8i



Baca Selengkapnya
news-1

25 November 2024

Semen Baturaja Siap Suplai White Clay Untuk Pusri
PALEMBANG, RumahBerita – PT Semen Baturaja (Persero) Tbk (SMBR) menyatakan kesiapan untuk mensuplai White Clay (Tanah Liat) kepada PT Pupuk Sriwidjaja (Pusri) Palembang di tahun 2020. Kesiapan tersebut ditunjukkan dengan penandatanganan surat perjanjian jual beli White Clay dari SMBR kepada Pusri yang merupakan tindaklanjut dari Nota Kesepahaman sinergi antar BUMN yang telah ditandatangani pada 2019 yang lalu.

Surat perjanjian jual beli White Clay selama periode 1 (satu) tahun ini memuat kerjasama penggunaan White Clay hasil produksi SMBR yang nantinya dibutuhkan sebagai salah satu bahan baku pada produksi pupuk NPK milik Pusri.

Penandatanganan surat perjanjian jual beli tersebut dilakukan langsung oleh Direktur Utama SMBR, Jobi Triananda Hasjim dan Direktur Utama Pusri, Mulyono Prawiro bertempat di Gedung Auditorium Musi Diklat Pusri Palembang, Selasa (21/01). “Dengan telah ditandatanganinya surat perjanjian jual beli tersebut, maka SMBR siap mensuplai White Clay sebanyak 50.000 MT per tahunnya kepada Pusri” ujar Jobi.

White Clay yang akan disuplai ke Pusri berasal dari tambang dan pabrik milik SMBR serta telah melalui proses produksi dan quality control. Jobi berkeyakinan kerjasama ini akan lebih menguntungkan kedua perseroan khususnya bagi Pusri karena dari segi biaya transportasi akan lebih efisien karena lokasinya yang berdekatan.

SMBR sendiri telah menjajaki potensi bisnis White Clay sejak 2019 lalu. Di tahun 2020, SMBR akan fokus pada ekspansi produk semen dari hulu ke hilir sebagai salah satu strategi perseroan dalam menghadapi oversupply semen. Selain bisnis White Clay, SMBR juga telah menjajaki bisnis mortar, bata ringan dan beton porous. “Untuk semen mortar sudah dilakukan trial market di area Lampung mulai bulan Oktober 2019 lalu” tambah Jobi.

SMBR menurut Jobi juga akan tetap fokus kepada core business perseroan dengan memaksimalkan penjualan semen di wilayah Sumatra Bagian Selatan sambil mempersiapkan untuk menjajal dua wilayah pasar baru yang juga menjanjikan yaitu Pontianak dan Banten. (Rully)


Sumber : http://rumahberita.news/semen-baturaja-siap-suplai-white-clay-untuk-pusri/



Baca Selengkapnya
news-1

25 November 2024

Kerjasama Semen Baturaja dan Pusri Palembang

REPUBLIKA.CO.ID, JAKART -- PT Semen Baturaja (Persero) Tbk menandatangani perjanjian jual beli tanah liat (white clay) dengan PT Pupuk Sriwidjaja Palembang di Palembang, Sumatera Selatan, Selasa (21/1).

Perjanjian jual beli tersebut untuk memenuhi kebutuhan pembuatan pupuk NPK, white clay yang merupakan komponen perekat dari tiga unsur kimia pembuatan pupuk NPK yaitu nitrogen, phosphae dan kalium.


https://republika.co.id/berita/q4gtx0314/lintas-ekbis-kerjasama-semen-baturaja-dan-pusri-palembang

Baca Selengkapnya
news-1

25 November 2024

Memasuki Musim Tanam, PUSRI Jamin Stok Pupuk Aman
TRIBUNJATENG.COM, PALEMBANG – Memasuki musim tanam di awal Tahun 2020, Pusri yang merupakan salah satu anak perusahaan PT Pupuk Indonesia (Persero), menjamin stok pupuk aman.

GM Penjualan Produk PSO Pusri, Dhais Ibrahim mengatakan bahwa dalam masa puncak musim tanam dari bulan Desember 2019 sampai saat ini, Pusri selalu siap memenuhi kebutuhan pupuk bersubsidi baik urea maupun NPK di wilayah rayon tanggungjawab Pusri (17/01). Hingga tanggal 16 Desember 2019, Pusri telah menyalurkan pupuk urea bersubsidi sebesar 82.661 ton dan pupuk NPK bersubsidi sebesar 10.551ton.

Berdasarkan surat PT Pupuk Indonesia tanggal 7Januari 2020 No:U-75/A00.PM/2020 rayon yang menjadi tanggungjawab Pusri untuk meyalurkan pupuk urea bersubsidi ke petani yang telah masuk dala me-RDKK oleh Kementerian Pertanian yaitu, Provinsi Sumatera Selatan, Lampung, Bangka Belitung, Bengkulu, Jawa Tengah (Kecuali Kabupaten Brebes, Tegal, Kota Tegal dan Pemalang), Yogyakarta, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah dan Kalimantan Selatan.

Sedangkan untuk pupuk NPK bersubsidi yang menjadi tanggungjawab Pusri yaitu Provinsi Sumatera Selatan, Provinsi Jambi (Kabupaten Muaro Jambi, Tanjung Jabung Barat, Tanjung Jabung Timur dan Kota Jambi). Dengan Harga Eceran Tertinggi (HET) seluruh rayon Pusri yaitu 90 ribu rupiah untuk Pupuk Urea bersubsidi kemasan 50 Kg dan 115 ribu rupiah untuk Pupuk NPK bersubsidi kemasan 50Kg.

"Menghadapi musim tanam saat ini Pusri telah menyiapkan stok pupuk bersubsidi sebesar 404.332 ton untuk urea dan 11.157 ton untuk NPK. Jumlah tersebut sangat cukup untuk memenuhi kebutuhan petani sampai dengan dua bulan kedepan dan akan terus ditambah demi kebutuhan petani di bulan berikutnya”, ujar Dhais.

Di Tahun 2020 apabila dilihat berdasarkan data Permentan No. 01 Tahun 2020 pemerintah menurunkan kuota pupuk bersubsidi secara keseluruhan, untuk itu para petani diminta melakukan pemupukan dengan menggunakan dosis yang tepat mengacu pada pola pemupukan berimbang.

Dalam menjalankan kegiatan pengadaan dan penyaluran pupuk bersubsidi, Pusri berpegang teguh pada Prinsip 7 Tepat, yaitu tepat jenis, tepat jumlah, tepat harga, tepat tempat, tepat waktu, tepat sasaran, dan tepat mutu.

Prinsip ini berlaku di semua tingkatan jalur distribusi sampai ke tingkat petani yaitu dari Lini I (gudang pabrik pusri), Lini II(gudang produsen di pelabuhan atau Ibukota Provinsi), Lini III (gudang produsen dan distributor di Kabupaten/Kota) hingga ke Lini IV (kios pengecer) sampai penyaluran ke petani dan atau kelompok tani.

Selain itu Pusri juga terus melakukan pengawasan terhadap stok pupuk bersubsidi di Lini IV (kios pengecer) agar tidak terjadi kelangkaan pupuk. Pengecer juga diwajibkan untuk mempunyai stok kebutuhan satu minggu ke depan.

Selanjutnya, Pusri bersama anak perusahaan PT Pupuk Indonesia lainnya terus berkoordinasi dan selalu siap dalam memenuhi kebutuhan pupuk bersubsidi di rayon wilayah masing-masing, sesuai dengan alokasi dan HET Pupuk Bersubsidi yang telah diatur dalam Permentan No. 01 Tahun 2020.


Sumber:https://jateng.tribunnews.com/2020/01/20/memasuki-musim-tanam-pusri-jamin-stok-pupuk-aman

 
Baca Selengkapnya
news-1

25 November 2024

Kuota Pupuk Bakal Ditambah
PRINGSEWU – Sejumlah Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) di Pringsewu akan mendapatkan tambahan alokasi pupuk bersubsidi. Hal itu tindak lanjut dari inspeksi mendadak ke gudang Pusri dan distributor yang dilakukan Komisi II DPRD Pringsewu,Senin, (13/1) lalu.

Sebelumnya, para anggota kelompok (Poktan)  di Kecamatan Ambarawa mengeluh kesulitan mendapatkan ketersedian pupuk bersubsidi. “Kemarin sore dapat telepon dari PPL menjanjikan akan menambah alokasi pupuk yang sebelumnya hanya 3 ton urea untuk lahan 30 ha. Terima kasih untuk DPRD, kita ditambah 4,5 ton Urea, 7,5 ton NPK dan 1,7 ton ZA,” ujar Anggota Kelompok Tani Sumbertani 8, Pekon Sumberagung, Kecamatan Ambarawa, Warsito kepada Wartawan, Selasa (14/1) malam.

Kemudahan mendapatkan pupuk bersubsidi juga diakui Sodik petani Bulukrejo, yang mengharap sawah di dekat kantor Pemkab Pringsewu miliknya mendapat alokasi pupuk yang cukup. “Pupuk subsidi tahun ini alhamdulillah mudah didapat, sehingga bisa langsung mupuk tanaman padi. Biasanya pupuk telat, sehingga harus mencari ke wilayah lain,” katanya.

Sementara itu, Plt. Kadis Pertanian Pringsewu, Maryanto mengatakan berdasarkan data lahan pertanian di Pringsewu tidak mungkin kekurangan pupuk. Apalagi alokasi pupuk tahun 2020 naik cukup signifikan.

Dia mencontohkan data kebutuhan pupuk Urea tahun 2020 sebanyak 10.500 ton, NPK 8.650 ton, ZA 2000 ton, pupuk organik (PO) 2.300 ton, dan SP36 3000 ton. Dibandingkan di 2019 kebutuhan pupuk Urea 8.650 ton, NPK 5.108 ton, ZA 300 ton, PO 600 ton, dan SP36 1.700 ton.

“Jika berdasarkan prosentase berarti Urea naik 21 persen, NPK 69 persen, ZA 566 persen, PO 283 persen dan SP36 naik 76,47 persen. Jadi seharusnya tidak ada kekurangan,” katanya. Menurut dia, pupuk subsidi di Pringsewu disalurkan melalui dua distributor yaitu CV Makmur Perkasa dengan alokasi sekitar 5.000 ton dan CV Enggal 5.000 ton lebih.

CV Makmur Perkasa melayani Kecamatan Pringsewu, Ambarawa, Pardasuka, dan Pagelaran. Sedangkan CV Enggal melayani Kecamatan Gadingrejo, Sukoharjo, Banyumas, dan Adiluwih.

“Di Pringsewu, terdapat 76 kios/pengecer. Setiap kios stok pupuk berbeda-beda disesuaikan dengan besaran RDKK. Kami berharap apabila petani memiliki keluhan bisa langsung saja konfirmasi ke call center 082185898686, sehingga bisa cepat mendapatkan solusi,” kata dia.

Untuk diketahui seperti diberitakan sebelum nya, Sulit para kelompok tani (Poktan) di kecamatan Ambarawa, kabupaten Pringsewu mendapatkan pasokan tambahan pupuk subsidi jenis urea dan phonska memasuki musim tanam rendeng tahun 2020.

Komisi II DPRD kabupaten Pringsewu melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak) digudang PT. Pusri Gudang Penyedian Pupuk (GPP) di Jalinbar pekon Sidoharjo kecamatan Pringsewu, Senin (13/1).  Sidak yang dipimpin langsung oleh ketua Komisi II DPRD Pringsewu, Maulana Lahudin, berserta anggota Aminalah, Mira, Rahwoyo dan Anton Subagiyo. 

Menurut Anton, bahwa sidak yang dilakukan Komisi II DPRD Pringsewu adanya laporan dari anggota Poktan di Pekon Sumberagung kecamatan Ambarawa luas lahan 30 hektare hanya bisa menebus pupuk urea 3 ton.

“Padahal proses penebusan pupuk dengan ebiling system lewat bank lampung uang sudah di siapkan poktan dari jauh-jauh hari untuk menebus kebutuhan pupuk. Sehingga para poktan mengeluhkan kekurangan pupuk untuk mulai tanam maka kami melaksanakan sidak ini , ” Ucapnya.

Kepala gudang PT. Pusri GPP Pringsewu, Dani Rahmat Jarkasih mengatakan ketersedian stok pupuk untuk diwilayah kabupaten Pringsewu selalu tercukupi.

“Kalau di Gudang di Pringsewu stok selalu aman. Bahkan kebutuhan logistik untuk masa tanam bulan Maret sampai Oktober 2020 untuk stock aman tidak kekurangan ” Kata dia. Dijelaskan dia, kesulitan para petani dalam menebus pupuk bersubsidi kemungkinan masalah ada di distributor dan penjual pengecer. “Kalau petani itu kesulitan kemungkinan ada  masalah di distributor dan penjualan yang bermain. Kalau kita stok tidak pernah kurang kita dikirim terus dari pusat,” ujar Dani. (Mul)


Sumber : http://www.radartanggamus.co.id/2020/01/17/kuota-pupuk-bakal-ditambah/



Baca Selengkapnya
Layanan Pelanggan Laporan Tata Kelola Info Publik FAQ