Pusri News

Mass Media News

Find out the latest information about Pusri from the media spotlight.

news-1

22 April 2025

Pupuk Indonesia Menggelar Pasar Murah Pupuk untuk Petani
Kulon Progo  (Antaranews Jogja) - Perseroan Terbatas Pupuk Indonesia menggelar pasar murah pupuk di Kecamatan Panjatan, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, untuk petani di Kabupaten Bantul dan Kulon Progo yang gagal panen akibat siklon tropis Cempaka beberapa waktu lalu.

"Pasar murah pupuk ini sebagai dukungan dan stimulan Pupuk Indonesia sebagai perusahaan holding BUMN, bersama anak perusahaan Pupuk Sriwijaya, Pupuk Kaltim, dan Petrokiia Gresik untuk meringankan beban petani korban banjir yang mengalami kerugian akibat gagal panen atau puso," kata Vice Presiden Program Kemitraan dan Bina Lingkungan PT Pupuk Indonesia Wahyu Supriyanto di Kulon Progo, Sabtu.

Ia mengatakan ada 1.431 petani yang tergabung dalam kelompok tani yang menerima bantuan pupuk sebanyak 71,55 ton. Perinciannya, bantuan untuk Kabupaten Kulon Progo seluas 406,25 hektare mendapat bantuan 51,65 ton pupuk, sedangkan untuk Kabupaten Bantul seluas 317,78 hektare mendapat bantuan 19,9 ton pupuk.

Sedikitnya ada 724,03 hektare tanaman padi sawah di Kecamatan Galur, Panjatan, dan Lendah di Kabupaten Kulon Progo dan Kecamatan Imogiri (Kabupaten Bantul) yang gagal panen. Dalam pasar murah ini petani dapat memperoleh pupuk nonsubsidi yang biasanya dibanderol dengan harga Rp 4.400 per kilogram menjadi? Rp1.800.

"Kami berharap pasae murah ini membantu petani," katanya.

Camat Panjatan Kulon Progo Sudarmanto mengatakan setiap tahun, lahan pertanian tiga kecamatan di Kulon Progo, yaitu Galur, Panjatan, dan Lendah selalu kebanjiran. Padahal, tiga kecamatan itu merupakan lumbung padi di Kulon Progo dengan luas tanam sekitar 4.500 hektare.

"Akibat banjir, produksi tidak maksimal, bahkan ada yang tidak panen sama sekali," katanya. 



Pewarta : Sutarmi
Editor: Sutarmi 
COPYRIGHT © ANTARA 2018



Read More
news-1

22 April 2025

1.431 Petani di DIY Terima Bantuan Pupuk Murah
REPUBLIKA.CO.ID,YOGYAKARTA -- Petani di dua kabupaten di DIY (Bantul dan Kulon Progo) yang mengalami gagal panen atau puso akibat siklon tropis Cempaka beberapa waktu lalu menerima bantuan pupuk murah dari PT Pupuk Indonesia (Persero). Bantuan diserahkan di Lapangan Cerme Kecamatan Panjatan, Kabupaten Kulon Progo, Sabtu (10/2). 


Menurut Direktur SDM dan Umum PT Pupuk Sriwidjaja Palembang Bob Indiarto, ada 1.431 petani yang tergabung dalam kelompok tani yang menerima bantuan pupuk sebanyak 71,55 ton. Perinciannya, bantuan untuk Kabupaten Kulon Progo seluas 406,25 hektare mendapat bantuan 51,65 ton pupuk, sedangkan untuk kabupaten Bantul seluas 317,78 hektare mendapat bantuan 19,9 ton pupuk.


Sedikitnya ada 724,03 hektare tanaman padi sawah di Kecamatan Galur, Panjatan dan Lendah di Kabupaten Kulon Progo dan kecamatan Imogiri yang mengalami gagal panen. Karena itu, kata Vice President PKBL PT Pupuk Indonesia (Persero) Wahyu Supriyanto, dengan adanya bantuan pupuk murah diharapkan bisa bermanfaat untuk meningkatkan produksi dan kesejahteraan para petani dapat meningkat.


Dalam pasar murah ini petani dapat memperoleh pupuk nonsubsidi yang biasanya dibanderol dengan harga Rp 4.400 per kilogram, menjadi  Rp 1.800. Hal itu juga diakui Ketua Kelompok Tani Tani Makmur dari Desa Cerme Panjatan. Tapi tidak semua anggota kelompok Tani Makmur bisa mendapatkan pupuk nonsubsidi dengan harga murah.


"Di kelompok kami hanya dibatasi untuk 30 petani atau 1,5 ton pupuk. Sedangkan kalau seluruh anggota kebutuhannya sekitar 20 ton," tuturnya pada Republika di sela penyerahan bantuan pupuk murah.


Camat Panjatan Kulon Progo Sudarmanto mengatakan kecamatan Panjatan termasuk penghasil beras terbesar di Kulon Progo. Namun dengan adanya banjir produksi tidak maksimal dan bahkan ada yang tidak panen sama sekali. Ia berterima kasih dengan adanya pupuk murah sehingga bisa membantu kebutuhan petani. 


Rep: Neni Ridarineni/ Red: Budi Raharjo



Read More
news-1

22 April 2025

Kekurangan Pupuk Diantisipasi
JAKARTA, KOMPAS – PT Pupuk Indonesia (Persero) meminta seluruh produsen pupuk mempercepat penyaluran pupuk, khususnya pupuk bersubsidi, ke distributor dan kios. Stok disiapkan melebihi kebutuhan sehingga dianggap cukup untuk memenuhi kebutuhan tani di awal tahun .

Upaya tersebut di tempuh untuk mengantisipasi gangguan akibat kekurangan dan keterlambatan pemupukan pada musim tanam awal tahun ini. Sebelumnya, sejumlah petani di Merauke, Papua terlambat memupuk, sebagian bahkan gagal memupuk karena kendala itu. Pupuk bersubsidi yang diharapkan datang pada November 2017 belum tiba hingga pertengahan Januari 2018. Sebagian petani menggunakan pupuk nonsubsidi dengan konsekuensi menanggung biaya lebih besar.

Koordinator Koalisi Rakyat untuk Kedaulatan Pangan (KR-KP) Said Abdllah, Minggu (28/1), mengatakan, gangguan berupa keterlambatan dan kekurangan pupuk bersubsidi masih kerap dialami petani, khususnya di luar Pulau Jawa. Menurut riset KRKP pada musim tanam lalu, ditemukan kasus keterlambatan atau kekuranga stok pupuk bersubsidi, antara lain di Lombok Utara (Nusa Tenggara Barat), Flores Timur (Nusa Tenggara Timur), serta Maros dan Lawu Utara (Sulawesi Selatan). “Musim ini tak jauh beda,” ujar Said.
 
Antisipasi
Direktur Pemasaran PT Pupuk Indonesia (Persero) Achmad Tossin Sutawikara dalam siaran pers menyatakan, selain mempercepat pengiriman, pihaknya juga meminta agar produsen pupuk mewajibkan distributor menyiapkan pupuk nonsubsidi untuk mengantisipasi kebutuhan di luar rencana definitif kebutuhan kelompok  (RDKK). Jenis pupuk yang mesti disiapkan terutama jenis Urea dan NPK. Kedua pupuk ini paling banyak dibutuhkan petani.

Total stok pupuk secara nasional pada 25 Januari 2018 mencapai 1,148 juta ton. Stok ini tersebar di gudang produsen dan distributor di setiap kabupaten. Rinciannya 403.360 ton urea, 374.725 ton NPK, 151.308 ton SP-3, 130.155 ton ZA, dan 88.898 ton pupuk organik. Jumlah ini tidak termasuk stok di gudang pabrik dan gudang provinsi.
Menurut Tossin, realisasi penyaluran pupuk bersubsidi sampai 24 Januari 2018 mencapai 294.792 ton urea, 47.722 ton SP-36,  64.953 ton pupuk ZA, dan 114.853 ton NPK. Pupuk Indonesia bekerjasama dengan dinas pertanian daerah untuk menjamin penyaluran pupuk tepat waktu dan sasaran.

Khusus di Aceh dan Sumatera bagian utara, ada dampak tidak beroperasinya PT Pupuk Iskandar Muda akibat ketiadaan pasokan gas. Namun, kata Tossin pihaknya sedang mengirim pupuk dari produsen lain, yaitu Pupuk Sriwidjaja, Pupuk Kaltim, dan Pupuk Kujang, ke wilayah tanggung jawab PT Pupuk Iskandar muda.
Selain problem distribusi kekurangan pupuk di sebagian wilayah juga dipicu oleh selisih antara data pengajuan yang didasarkan pada usulan RDKK dan realisasi kebutuhan di lapangan. Pada kasus di Papua, alokasi ditetapkan dengan mempertimbangkan realisasi tanam dan penyerapan. Tahun lali, misalnya, untuk Papua ditetapkan 8.000 ton dan terserap 7.620 ton.

Sebelumnya Direktur Pupuk dan Pestisida Kementerian Pertanian Muhrizal Sarwani menyatakan, pengalokasian pupuk bersubsidi mempertimbangkan kebutuhan. Pemerintah berupaya mengatur agar tidak berlebih di satu wilayah, tetapi kekurangan di wilayah lain. Hal ini dikarenakan adanya penambahan luas tanam, baik padi, jagung, maupun kedelai.

Demi mengantisipasi kekuranga, PT Pupuk Indonesia menyatakan, stok pupuk khususnya di gudang lini III dijaga agar lebih tinggi dari kebutuhan. (MKN)
Read More
news-1

22 April 2025

Petani Minta Tambah Pupuk, Gubernur Segera Berkoordinasi Dengan Mentan dan PT Pusri
PANGKALPINANG-- Sedikitnya 276 peserta mengikuti rapat koordinasi (Rakor) Pupuk bersubsidi Kepulauan Bangka Belitung, di Ruang Rapat Pasir Padi  lantai tiga Kantor Gubernur Kepulauan Babel, Senin (15/1/2018). 

Rakor pertanian yang diinisiasi oleh Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Erzaldi Rosman ini berlangsung lancar. Dari sesi tanya-jawab yang disampaikan tujuh perwakilan penanya, masyarakat menginginkan adanya penambahan jumlah pupuk bersubsidi untuk petani di Babel. 

Selain itu, masyarakat petani juga mengharapkan pemerintah provinsi melalui gubernur Babel dapat menambah jumlah pupuk dari tahun-tahun sebelumnya.

"Saya segera berkoordinasi dengan Kementerian Pertanian, Direksi Pusri dan Petro Kimia. Semoga saja dalam tahun ini keinginan para petani kita bisa terwujud. Tetapi yang terpenting harus tetap semangat berkebun lada," pinta Gubernur Erzaldi, Selasa (16/1/2018) malam.

Sementara itu, Wakil Gubernur (Wagub) Kepulauan Bangka Belitung (Babel) Abdul Fatah yang memimpin Rapat Koordinasi Pupuk Bersubsidi mengatakan bahwa  untuk tahun 2017 hingga 2018 terdapat penurunan pengadaan pupuk bersubsidi yang mengakibatkan jumlah pupuk bersubsidi mengalami penurunan jumlah.

Abdul Fatah berjanji Pemprov Babel akan melakukan terobosan- terobosan dalam menaikkan jumlah pupuk bersubsidi yang ada di Babel ke pemerintah pusat.

“Gubernur akan melakukan terobosan dan langkah langkah yang strategis dalam meningkatkan jumlah pupuk bersubsidi di Bangka Belitung ke pemerintah pusat,“ ungkap Abdul Fatah.

Karena itulah, Wagub mengharapkan kepada Gapoktan agar menggunakan pupuk bersubsidi dengan tepat dan tidak diselewengkan, dimana pupuk bersubsidi yang diterima para petani merupakan subsidi yang diberikan pemerintah demi meringankan biaya operasional para petani.

“Saya minta kepada para gapoktan untuk mempergunakan pupuk subsidi dengan tepat sasaran dan tidak diselewengkan. Kalau ada indikasi penyelewengan laporkan kepada Dinas Pertanian Provinsi Babel, agar bisa ditindaklanjuti,” imbau Wagub.

Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian Provinsi Babel, Toni Batubara  menambahkan, perlu pengawalan distribusi pupuk bersubsidi oleh semua pihak, sehingga penyaluran pupuk bersubsidi sesuai dengan prinsip 6 tepat, yaitu tepat jenis, jumlah, harga, tempat, waktu,dan tepat mutu.

Lanjut Toni, penerima pupuk bersubsidi hanya petani yang memiliki lahan yang dikelola oleh pemilik lahan atau petani  dibawah 2 hektar total luasan lahan.

“Pupuk bersubsidi diperuntukkan bagi petani, pekebun, peternak yang mengusahakan lahan dengan total luasan maksimal 2 hektar atau petambak dengan luasan 1 hektar setiap musim tanam per keluarga,” jelas Toni Batubara.
Toni juga mengatakan, dengan adanya pupuk subsidi ini, para gapoktan agar menyusun Rencana Defenitif Kebutuhan Kelompok (RDKK) sebagai syarat yang utama dalam penerimaan pupuk bersubsidi sehingga prinsip 6 tepat dapat terlaksana.

"Syarat untuk mendapatkan harus memiliki RDKK pupuk bersubsidi dengan baik dengan memperhatikan kebutuhan kelompok tani dan alokasi sehingga penyaluran pupuk sesuai dengan prinsip 6 tepat yaitu tepat jenis, jumlah, harga, tempat, waktu,dan tepat mutu," ungkap Toni Batubara. 

Dalam pengadaan pupuk bersubsidi, lanjut dia, akan dipasok dari produsen pupuk yang ada di Babel melalui PT Petro Kimia Gresik dan PT. Sriwijaya. Selain itu ada 3 distributor di Pulau Bangka.

Toni juga mengatakan, prosedur penyusunan RDKK pupuk bersubsidi agar disampaikan paling lambat akhir Februari 2018, yang ditandatangani oleh kepala desa masing masing Gapoktan. (tkg/wah)
Read More
news-1

22 April 2025

Pusri gelar ajang penghargaan jurnalistik PJA IV
Palembang (Antaranews Sumsel) - PT Pupuk Sriwidjaja (Pusri) kembali menggelar lomba karya tulis dan foto nasional Pusri Journalistic Award (PJA) IV untuk mengapreasi kalangan pers di Tanah Air.

Ketua Penitia PJA IV Ida Syahrul di Palembang, Senin, mengatakan kegiatan ini terbuka untuk seluruh media cetak, dan online seluruh Indonesia.

Perhelatan lomba karya tulis jurnalistik merupakan wujud komitmen PT Pusri agar selalu dekat dengan media massa baik daerah maupun nasional.

Pada tahun pertama penyelenggaraan PJA acara puncaknya diselenggarakan di Hotel Sari Pan Pacific Jakarta pada 16 April 2010.

Kegiatan di era Direktur Utama Dadang Heru Kodri itu berlangsung sukses, terlebih mendapat dukungan penuh dari Manajer Humas Zain Ismed.

Kemudian dilanjutkan dengan PJA II yang berlangsug di Hotel Novotel 6 Mei 2011 di masa kepemimpinan Eko Sunarko sebagai Direktur PT Pusri Palembang.

Lalu PJA III yang berlangsung di Hotel Arista Palembang pada penghujung tahun 2013 di masa kepemimpinan Dirut Pusri Mustofa dan Manajer Humas Sulfa Ganie Banyaknya peminat, membuat panitia memutuskan lomba ini diperpanjang hingga Januari 2014.

"Kami bersyukur PJA IV ini memasuki tahun ke-4, dan mendapat suport sepenuhnya dari Dirut Pusri," kata Ida Syahrul.

Untuk memotivasi para wartawan ambil bagian pada ajang PJA IV, PT Pusri menyediakan hadiah total Rp 50 juta bagi pemenang lomba karya tulis dan foto Rp 10 juta, Rp 7,5 juta, Rp 5 Juta dan Rp 2,5 juta bagi pemenang 1, 2, 3 dan favorit di masing-masing kategori.

Panitia tidak membatasi jumlah naskah dan foto yang masuk dan persyaratan menjadi peserta sama dengan tiga PJA sebelumnya.

"Silakan mengirimkan naskah dan foto sebanyak-banyaknya degan syarat sudah dimuat di media masing-masing sejak Januari 2017 hingga akhir April 2018," kata dia.
(T.D019/B012)
Read More
news-1

22 April 2025

Lebih Dekat dengan Kampung Kebumen di Kelurahan 2 Ilir Awalnya Kampung Cabai, Kini Jadi Kampung Iklim
PALEMBANG - UMUMNYA, di kawasan pemukiman padat penduduk tidak mudah menemukan tanaman menghijau di tiap rumah. Namun ini tidak berlaku saat mengunjungi kawasan pemukiman Jl. Kebumen, tidak jauh dari Pasar Lemabang. Di kawasan ini, tiap rumah ada deretan tanaman bernaeka macam. Mulai dari cabai, seledri, bawang merah, daun bawang, tomat, dan lainnya. Bahkan di sebagian rumah ada yang sengaja menanam tanaman buah, khususnya dalam pot (tabulapot) seperti mangga, jambu air, dan lainnya. Di sebagian besar rumah, tampak pot tanaman ini disusun bertingkat agar tidak memakan badan jalan yang tidak terlalu lebar.

Ternyata, kawasan permukiman pada penduduk itu pada 2015 dinamakan Kampung Cabai. Itu atas prakarsa Lurah 2 Ilir pada saat itu, Erwin Saputra dan Cholil Buchori, selaku konsultan tanaman. “Untuk bibit dan pupuk kami dapat bantuan dari PT Pusri yang langsung merespon saat kami mengajukan proposal  membuat Kampung Cabai,” ujar Ketua Pos Pemberdayaan Keluarga (Posydaya) Kebumen Gemilang Sejahtera, Siti Muzayamah, saat ditemui Sumatera Ekspres, Rabu (3/1).

Diceritakan Siti, dulu Jl. Kebumen sangat gersang dan berdebu. Namun dengan program itu, perlahan kawasan lebih hijau dan asri. Bahkan, lanjut perempuan berhijab ini, Jl. Kebumen Kelurahan 2 Ilir mendapat penghargaan sebagai Kampung  Proiklim 2017 dari Presiden Joko Widodo. “Untuk tingkat Kota Palembang, kampung ini mendapat penghargaan sebagai Lingkungan dan Permukiman sehat 2016,” paparnya sambil tersenyum.

Awalnya, lanjut Siti, bantuan yang diberikan PT Pusri berupa 1.000 polybag tanaman cabai merah keriting, cabai rawit, cabai burung, dan terong beserta dengan pupuknya. “Hingga kini dari bibit itu dikembangkan semakin banyak. Awalnya hanya beberapa rumah saja yang menanam, kini lebih dari 25 rumah melakukan hal serupa,” ungkapnya sambil menunjuk deretan rumah yang depan rumahnya dimanfaatkan untuk tanaman sayuran.

Diakui Ketua Posdaya Kebumen Gemilang Sejahtera ini, bantuan dari PT Pusri sangat berperan dalam pembentukan kampung iklim di Jl. Kebumen, Kelurahan 2 Ilir. Padahal lanjut dia, merintis suatu kegiatan itu bukan hal yang mudah. “Tapi PT Pusri mau membantu meskipun itu rintisan yang bisa saja gagal. Mungkin saat ini PT Pusri juga melibat keseriusan warga disini untuk menciptakan lingkungan yang sehat sangat kuat,” urainya.

Sambil membersihkan tanaman yang ada di depan rumahnya, Siti mengaku ada beberapa program yang akan dilaksanakan berkat banyaknya dukungan. “Rencananya akan membuat wisata edukasi. Kami sudah siapkan 400 polybag strawberry untuk dikembangkan. Nantinya pengunjung dapat melihat cara penanaman, dan membeli hasil petikan,” terangnya.

Terpisah, Manager Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) PT Pusri, Heri Suharsono, mengatakan, pendampingan bina lingkungan merupakan tanggung jawab PT Pusri terhadap lingkungan sekitar pabrik. “Terlebih untuk meningkatkan ketahanan pangan di lingkungan setempat,” terangnya. Bantuan jelas diberikan, lajut dia, juga didukung adanya niat kuat dari warga yang mau mengelolanya. Heri mencontohkan di Kampung Kebumen yang awalnya hanya ingin membentuk Kampung Cabai. “Tapi sekarang warganya mulai menanam tanaman Hortikultura karena merupakan kebutuhan pokok. Minimal untuk rumah tangga sendiri,” sebutnya.

Heri ingat betul kala itu pihaknya memberikan bantuan bibit tanaman yang unggul dan juga pupuk agar subur dan produktif. “Mereka ajukan proposal, meskipun awalnya belum apa-apa, justru Pusri mau ikut serta merintisnya. Alhamdulillah, sekarang berhasil,’ ucapnya sambil tersenyum.

Diakuinya PT Pusri memberikan stimulasi. Bukan hanya memfasilitasi bahan, seperti bibit dan pupuk, tapi juga membekali warganya dengan pelatihan. “Biar bagus, nantinya bisa saling bertukar ilmu sehingga memperluas pengetahuan,” tuturnya.

Bahkan, ungkap dia, pihaknya tidak segan ikut mempromosikan keberhasilan dari lingkungan yang dibinanya. “Kalau ada pameran, mereka kami tampilkan. Kalau mereka ada produk, maka ada yang pesan untuk souvenir,” jelasnya seraya menambahkan, setelah di Kampung Kebumen, pihaknya akan membidik kawasan Kalidoni yang memiliki program agrowisata. (*/cel)
Read More
news-1

22 April 2025

PUSRI BAGI-BAGI RATUSAN HADIAH
PALEMBANG, SRIPO – Ribuan warga Kota Palembang tumpah ruah di halaman pabrik PT Pusri, Minggu (14/1). Mereka memperebutkan ratusan hadiah dalam jalan santai yang digelar oleh perusahaan pupuk milik negara tersebut.

Dalam acara yang memeriahkan Hari Ulang Tahun tersebut, sebanyak 17 ribu kupon dibagikan untuk masyarakat yang mayoritasnya merupakan warga di sekitar kawasan pabrik. Kupon tersebut kemudian di undi untuk memperebutkan 238 hadiah seperti 3 buah motor, TV LED, emas murni, smart phone, sepeda, hingga barang elektronik rumah tangga.

Direktur Utama PT Pusri Mulyono Prawiro mengatakan, kegiatan ini diselenggarakan sebagai bentuk syukur dan kegembiraan dalam memperingati Hari Ulang Tahun Pusri yang ke-58 pada Desember lalu. Sejak sebulan yang lalu, Pusri telah melakukan kegiatan-kegiatan yang bertujuan untuk memupuk kebersamaan dan memberi perhatian kepada masyarakat.

“Jalan sehat kami pilih karena baik untuk kesehatan. Selain itu kami memberikan sumbangsih dan bentuk ucapan terima kasih dari PT Pusri terhadap masyarakat,” ujarnya saat diwawancarai awak media. Antusias peserta jalan sehat itu cukup tinggi, menunggu hasil pengundian hadiah hingga menjelang siang harinya. Selain jalan sehat, lapangan tersebut juga dipenuhi gerai-gerai yang memang disediakan oleh pihak panitia. Seperti satu diantaranya, ialah gerai Pusrimart.

Pusrimart merupakan perpanjangan tangan PT Pusri untuk menyediakan berbagai pupuk retail dan produk inovasi PT Pusri. beberapa diantaranya seperti Pupuk Urea dan NPK, Organik Cair, Pupuk Hayati “Bioripah”, Nutrisi Mikro “Nutremag”, Nutrisi Tanaman Hidroponik “Hydropusri” hingga produk dan sarana pertanian lainnya.

Gerai tersebut dibuka saat jalan santai. Tokonya sendiri di buka di Jl. RE Martadinata simpang pusri, satu toko dengan Koperasi Pusri. Jadi masyarakat dimanjakan oleh ketersediaan pupuk yang bisa dipesan dalam nominal berapapun untuk meningkatkan hasil pertanian dan perkebunannya. Mulyono berharap, capaian yang telah diraih oleh Pusri di tahun 2017 akan lebih baik lagi di tahun 2018. Dan juga proyek-proyek pengembangan yang telah dicanangkan dapat berjalan dengan baik. “Tahun ini produk-produk kita telah menghasilkan inovasi baru. Misalnya Nutimax yang memiliki unsur-unsur meningkatkan produktivitas tanaman masyarakat,” jelasnya (cr26)
Read More
news-1

22 April 2025

Produk Agribisnis Pusri Sumbang Pendapatan Rp1 Miliar
Wartaekonomi.co.id PALEMBANG - Produk-produk inovasi di bidang agribisnis PT Pupuk Sriwidjaja (Pusri) Palembang menyumbang pendapatan sebesar Rp1 miliar pada 2017.

Meski masih relatif kecil menyumbang profit untuk perusahaan, menurut GM Riset & Pengembangan PT Pusri, Hasanal Kemal hal itu membuat perseroan untuk berkarya dalam bidang riset untuk menghasilkan produk agribinis yang inovatif.

“Kami optimistis produk ini ke depannya makin berkembang dan maju seriing kebutuhan pangan kian meningkat,” ungkapnya saat ditemui Warta Ekonomi di Kebun Percobaan Milik PT Pusri, Rabu (3/1/2018).

Dia menjelaskan projek kebun percobaan ini berdiri sejak 2014 dibangun di areal lahan seluas kurang lebih 7.5 hektare di Jalan Abadi. Banyak yang dikembangkan di projek kebun percobaan, bahkan di sini dilengkapi dengan beberapa lab untuk menelitian.

“Ini dilakukan Pusri tak lain guna mendukung ketahanan pangan Nasional,” paparnya.

Selain memproduksi tanaman dan buah, seperti bibit jagung hibrida ,bibit  padi unggul, benih cabai  keriting, dan lainnya, Pusri juga mengembangkan produk-produk seperti produk pestisida, urea dan pupuk majemuk (NPK) premium quality dalam bentuk kemasan, (1 kg, 5 kg, 25 kg, 25 kg).

Selanjutnya  memproduksi organik cair untuk tanaman sawit, pajale, dan holtikultura, pupuk hara mikro (nutremag), pupuk hayati (biorifah), urea humat, sridek, B Fitalik, hydro, B Verin dan masih banyak lagi produk.

“Semuanya kami pasarkan  kepetani dan perkebunan di Wilayah kerja Pusri dengan dibangun oleh PPD Pusri di daerah dan Provinsi serta toko pertanian milik Pusri (Pusri Mart) yang saat sudah berjumlah sekitar 22 toko mart,” terangnya. 
Read More
news-1

22 April 2025

Bupati Muba PT Pusri Harus Tetap Eksis
Kumparan.com – Kekayaan sumber daya alam di bumi Serasan Sekate di zaman kepemimpinan Bupati H Dodi Reza Alex Noerdin dirasakan betul manfaatnya oleh pihak pemangku kepentingan, tidak hanya masyarakat Muba yang merasakannya namun nyaris di semua Indonesia.

Buktinya, belum lama ini sumber kekayaan gas di Kabupaten Muba dialiri ke perusahaan BUMN PT Pusri Palembang yang adalah perusahaan penghasil pupuk untuk jutaan petani, dan sebelumnya juga kekayaan gas di Muba dialiri ke Singapura dan pulau Jawa untuk menerangi dua wilayah tersebut.

“Kami sangat berterima kasih dengan pak Bupati, berkat aliran gas dari Muba operasional di PT Pusri tidak lagi dikhawatirkan,” tandas Dirut PT Pusri Palembang, Mulyono.

Dikisahkan Mulyono, sebelumnya pihak PT Pusri mengkhawatirkan operasional PT Pusri bakal terhenti pada tahun 2030, pasalnya pasokan gas yang digunakan untuk operasional PT Pusri semakin menipis.

“Nah, dengan adanya aliran gas dari Muba ini tidak menjadi beban lagi ke depannya, dan operasional tetap terjaga,” jelasnya.

Sementara itu, kebijakan untuk mengaliri gas dari Muba ke PT Pusri tersebut dinilai sudah tepat sekali disampaikan bupati Muba H Dodi Reza Alex Noerdin.

“Keprihatinan terhadap PT Pusri ini sudah semenjak saya menjadi di Komisi VI DPR RI, Alhamdulillah sekarang telah menemukan solusi,” imbuhnya. Lantaran menjadi jantung untuk kepentingan nasib petani di Indonesia, menurutnya, PT Pusri mesti diselamatkan

Sejak lama dan berdomisili di Palembang, apalagi keberadaan PT Pusri ini sudah Dan Muba yang memiliki kekayaan SDA melimpah ini Alhamdulillah bisa memberikan kontribusi untuk tetap mengoperasionalkan PT Pusri, ” jelasnya.
Read More
news-1

22 April 2025

Stok Urea Bersubsidi Di Sumsel Aman Hingga Februari 2018
Bisnis.com, PALEMBANG - PT Pupuk Sriwidjaja (Pusri) Palembang memastikan ketersediaan pupuk urea bersubsidi di Sumatra Selatan (Sumsel) dalam kondisi aman hingga Februari 2018.

Direktur Utama PT Pusri Palembang Mulyono Prawiro mengatakan total ketersediaan pupuk urea bersubsidi per 28 Desember 2017 mencapai 21.225 ton. Pihaknya telah menyediakan pupuk dalam kemasan ritel mulai dari 25 kilogram hingga 1 kilogram di pasaran.

"Stok itu tersebar di produsen, distributor dan pengecer," katanya saat acara pengantongan pupuk terakhir dan perdana di tahun 2018, Jumat (29/12).

Stok yang disiapkan di gudang-gudang lini III wilayah Sumsel berada di atas ketentuan Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) dan Peraturan Menteri Pertanian (Permentan). Selain itu, masih ada persediaan urea curah di pabrik Palembang sebanyak 123.001 ton dan urea in bag sebesar 1.155 ton.

Penyaluran pupuk urea bersubsidi untuk Sumsel dibantu 34 distributor dengan pengecer sebanyak 646 kios. Penyaluran juga ditunjang oleh tujuh unit gudang di lini 3.

"Empat gudang milik di antaranya gudang open storage Komplek Pusri, GPP Palembang, GPP Martapura dan GPP Lubuk Linggau. Sementara itu, tiga gudang lainnya merupakan gudang sewa," sebut Mulyono.

Adapun penyaluran pupuk bersubsidi yang menjadi tanggung jawab perusahaan selain di Sumsel, mencakup Jambi, Bengkulu, Lampung, Bangka Belitung, Jawa Tengah, D.I Yogyakarta dan Kalimantan Barat.

Terkait produksi, secara keseluruhan produksi pabrik eksisting untuk urea mencapai 2,21 juta ton atau naik dari realisasi 2016 yang sebanyak 1,67 juta ton.

Sementara itu, produksi amonia pada 2017 sebanyak 1,53 juta ton atau meningkat dari tahun sebelumnya yang sebesar 1,22 juta ton. Produksi NPK juga tumbuh dari 71.810 ton menjadi 88.997 ton.
Read More
news-1

22 April 2025

Gas Muba Selamatkan Nasib Jutaan Petani

SEKAYU,PE- Kekayaan sumber daya alam di Bumi Serasan Sekate di era kepemimpinan Bupati H Dodi Reza Alex Noerdin dirasakan betul manfaatnya oleh banyak pihak. Tidak hanya masyarakat Muba yang merasakannya, tapi hampir di seluruh Indonesia.

Buktinya, belum lama ini sumber kekayaan gas di Kabupaten Muba dialiri ke perusahaan BUMN PT Pusri Palembang yang merupakan perusahaan penghasil pupuk untuk jutaan petani. Sebelumnya juga kekayaan gas di Muba dialiri ke Singapura dan Jawa, untuk menerangi dua wilayah tersebut.

“Kami sangat berterima kasih dengan Pak Bupati, berkat aliran gas dari Muba operasional di PT Pusri tidak lagi dikhawatirkan,” ungkap Dirut PT Pusri Palembang, Mulyono.

Diceritakan Mulyono, sebelumnya pihak PT Pusri mengkhawatirkan operasional PT Pusri akan terhenti pada tahun 2030. Pasalnya pasokan gas yang digunakan untuk operasional PT Pusri, semakin menipis.

“Nah, dengan adanya aliran gas dari Muba ini tidak menjadi beban lagi ke depannya, dan operasional tetap terjaga,” jelasnya.

Sementara itu, Bupati Muba H Dodi Reza Alex Noerdin menceritakan kebijakan untuk mengaliri gas dari Muba ke PT Pusri tersebut dinilai sudah sangat tepat.

“Keprihatinan saya terhadap PT Pusri ini sudah sejak saya menjabat di Komisi VI DPR RI, Alhamdulillah saat ini sudah menemukan solusi,” imbuhnya. Menurutnya, PT Pusri harus diselamatkan karena menjadi jantung untuk kepentingan nasib petani di Indonesia.

“Apalagi keberadaan PT Pusri ini sudah sejak lama dan berdomisili di Palembang. Dan Muba yang memiliki kekayaan SDA melimpah ini, Alhamdulillah bisa memberikan kontribusi untuk tetap mengoperasionalkan PT Pusri,” pungkasnya. SAF

Read More
news-1

22 April 2025

AJAK TAWAKAL DAN KELUARKAN ZAKAT
SUMATERA EKSPRES, PALEMBANG – Kehadiran ulama kondang Ust Abdul Somad Lc MA di Kota Palembang mampu mengumpulkan ribuan umat muslim di metropolis kemarin )27/12). Ciri khasnya yang tegas dan lucu dalam setiap tausiyahnya membuat dia sangat ditunggu. Agendanya pun sangat padat.

Saat tiba di bandara Internasional Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) II, sekitar pukul 12.40 WIB, ustaz asal Pekanbaru, Riau, ini langsung menuju 212 Mart di Jalan Veteran. Ia memberikan sedikit tausiyah dan doa sebagai sesama umat muslim. “Minimarket ini juga merupakan jihad dakwah di bidang ekonomi,” ujarnya didampingi ketu Afpi Sumsel Habib Mahdi.

Menurut Ustaz Abdul Somad, sudah menjadi kewajiban umat muslim untuk memperkuat perekonomian sesamanya. “Mudah-mudahan di dunia dan akhirat,” ungkapnya.

Selanjutnya, sekitar pukul 15.00 WIB, Ustaz Abdul Somad memberikan tausiyah di Masjid Al-Aqobah VII, Jalan Merah Mata, yang sudah dipadati ribuan jamaah hingga di halaman. Kedatangan ustaz kondang ini merupakan bagian dari Hari Ulang Tahun (HUT) ke-58 PT Pusri. Dalam tausiyahnya, Ustaz Abdul Somad mengajak umat muslim untuk memenuhi kewajibannya berzakat. “Zakat itu membersihkan dan menumbuhkan harta,” ungkapnya.

Dikatakannya, zakat harus dikeluarkan. Kalau tidak, zakat itu akan keluar dengan sendirinya. “Melalui apa? Melalui sakit jantung, diabetes, dan lain-lain,” bebernya. Untuk itu Ustaz Abdul Somad mengajak berzakat. Selain zakat, lanjut dia, ada wakaf, infak, dan berikutnya sedekah. “Itu adalah urutannya. In syaAllah jika dilakukan, selamat kita di dunia dan akhirat,” tegasnya.

Selain itu, Ustaz Abdul Somad juga meanjutkan tausiyahnya di masjid Al-Aqobah di Komplek PT Pusri usai sholat maghrib yang juga dihadiri oleh ribuan umat muslim hingga ke halaman. Dalam dakwahnya, Ustaz Abdul Somad mengajak umat muslim menjaga spiritualitas dalam bekerja. “Mari menjaga keseimbangan antara material dan spiritual dalam melaksanakan ibadah, selalu tawakal serta rendah diri. Semua yang dilakukan serahkan kepada Allah.” Terangnya.

Ia juga mengajarkan rangakain ibadah, mulai dari saat berwuduh hingga sholat karena hati dan jiwa harus diisi spiritual dengan Allah. Segala sesuatu yang dikerjakan harus tepat waktu agar hasil yang didapatkan maksimal. Karena agama mengajarkan selalu tepat waktu. “Tidak bisa diganggu gugat dalam semua kegiatan. Termasuk beribadah yang utama,” tandasnya. “Saat mendengar suara azan, segera harus disambut dengan iabdah sholat,” tambahnya.

Sementara itu sekitar pukul 21.00 WIB, Ustaz Abdul Somad melanjutkan memberikan tausiyahnya di pelataran Benteng Kuto Besak (BKB) yang telah dipadati ribuan umat muslim dalam rangka peringatan Maulid Arbain. Kegiatan tersebut dilaksanakan oleh Majelis Peduli Umat Rasulullah (Maspuro). (way/uni/bis/ce4)
Read More
Layanan Pelanggan Report Governance Public Info FAQ