29 March 2016
SuaraBanyuurip.com - Ahmad Sampurno
Blora - Untuk memperpendek jalur distribusi serta menekan biaya transportasi yang bisa berdampak pada harga, Pusri melakukan penambahan gudang pupuk di wilayah Kabupaten Blora, Jawa Tengah.
Dari yang sebelumnya hanya berada di wilayah Blora Timur, saat ini Pusri mempersiapkan gudang di wilayah Blora barat. Tujuannya untuk memperlancar distribusi. Sehingga sejumlah pihak meminta agar di wilayah Blora barat ada satu gudang untuk stok pupuk Urea.
"Untuk memperlancar distribusi pupuk maka Pusri akan menambah gudangnya di Kecamatan Ngawen," ujar Ketua Komisi Pengawas Pupuk dan Pestisida Blora, Sutikno Slamet usai pertemuan dengan Produsen Pupuk Pusri dan Petro serta distributor yang ada di Blora, Rabu (16/3/2016)
Menurutnya, penambahan gudang sangat penting karena Pusri hanya memiliki satu gudang saja. Itupun di Kecamatan Cepu. Sehingga dirasa masih kurang, sebab wilayah Blora barat tentu akan mengalami kendala distribusi.
"Gudang di Ngawen akan memudahkan penyaluran pupuk ditiap distributor dan kios," ujar pria yang juga PLt Sekda Blora tersebut.
Sebelumnya, dalam beberapa pertemuan yang dilakukan dengan kios dan distributor memang meminta agar Pusri menambah gudang baru. Karena jika hanya di Cepu maka jarak angkut cukup jauh sehingga akan mempengaruhi harga meski sudah ada harga eceran teertinggi (HET).
Selain itu aktivitas bongkar muat juga cukup lama. Jika ada dua gudang maka akan semakin memudahkan dan menekan gejolak harga.
Terpisah, Supervisor Pusri Area Pati, Albani, membenarkan kalau Pusribakan menambah gudang pupuk. Dia mengakui kalau kapasitas gudang cukup besar sekira 5.000 ton.
"Gudang berada di Kecamatan Ngawen, pihak Pusri menyewa gudang tersebut," katanya.
Sedangkan untuk gudang di Cepu masih tetap dan akan distribusi di kecamatan sekitarnya. (Ams)
Share
22 November 2024
PUSRI RAIH PENGHARGAAN TERTINGGI PLATINUM DI AJANG SNI AWARD 2024