03 November 2022
Tribunlampung.co.id, Tulangbawang - PT Pupuk Sriwidjaja (Pusri) Palembang menggandeng Pemerintah Kabupaten Tulangbawang menggelar program sekolah tani bagi para petani di Sai Bumi Nengah Nyappur.
Selain itu, kedatangan PT pusri Palembang juga dalam rangka penyerahan bantuan pupuk NPK singkong di Kabupaten Tulangbawang. Kegiatan tersebut digelar langsung di ruang rapat utama lantai II Bupati setempat, Kamis (3/11/2022).
Direktur PT Pusri Palembang, Tri Wahyudi Saleh mengatakan, kegiatan hari ini merupakan bentuk komitmen dan konsisten pihaknya dalam memberikan bantuan pelayanan yang baik bagi kebutuhan para petani.
Bahkan, hadirnya Pusri hari ini untuk memberikan edukasi dan bimbingan teknis positif bagi perkembangan dan hasil baik bagi para petani di Tulangbawang
"Maka dari itu, guna mendukung perkembangan para petani, hari ini kami menggelar langsung sekolah tani bagi para petani di Tulangbawang, sekaligus menyerahkan langsung bantuan 8 ton pupuk NPK singkong melalui Pemkab Tulangbawang dan bantuan demplot NPK Singkong kepada mitra integrator," jelas Tri Wahyudi Saleh.
Dirinya juga mengajak kepada masyarakat khususnya para petani untuk tidak terlalu bergantung kepada pupuk subsidi.
Karena dengan adanya bimbingan teknis dan edukasi melalui sekolah tani itu pihaknya akan memberikan sejumlah formula baru dalam mendukung perkembangan hasil pertanian para petani kedepannya.
"Formula baru tersebut salah satunya pupuk NPK singkong yang kami launching sejak tahun 2021 lalu," terangnya.
Dalam kegiatan ini, Pusri juga melakukan pemaparan terkait cara dalam membedakan pupuk asli dengan pupuk palsu yang beredar di pasaran.
"Untuk membedakan pupuk palsu dan asli dapat juga dilihat dari karung pupuk tersebut, karena kami sudah ada label khusus," ungkapnya.
Kedepan, pihaknya berencana akan mengundang sejumlah kelompok dari setiap Kabupaten untuk mengunjungi langsung pabrik PT Pusri Palembang tersebut.
Untuk melihat langsung proses pembuatan sejumlah pupuk Pusri, salah satunya formula khusus pupuk NPK singkong yang lounching pada tahun 2021 lalu.
"Kedepan akan kami undang sejumlah perwakilan kelompok di setiap kabupaten, untuk bersama melihat langsung proses pembuatan sejumlah pupuk di Pusri," ajaknya.
Dirinya berharap kepada para petani untuk tetap teliti dalam membeli pupuk di sejumlah pasaran, agar tidak tertipu pupuk palsu yang sering beredar.
"Kami sudah bekerjasama dengan Polda untuk meneliti dan menyelidiki terkait adanya pupuk palsu yang beredar, saya berharap masyarakat dapat lebih teliti dalam membeli pupuk agar tidak tertipu kedepannya," harapnya.
Bupati Tulangbawang Winarti mengungkapkan kegiatan sekolah tani dan pemberian bantuan pupuk hari ini, merupakan kegiatan yang sangat bermanfaat untuk kabupaten Tulangbawang.
Mengingat Kabupaten Tulangbawang memiliki para petani singkong yang juga cukup banyak di setiap kecamatan yang ada.
"Ini program pendampingan yang sangat baik, bukan hanya pelatihan tapi juga bantuan-bantuan bersekinambungan yang diharapkan bisa membantu para petani singkong dan petani lainnya," tutur Winarti.
Kegiatan pembukaan sekolah tani dan penyerahan pupuk NPK singkong itu, dihadiri langsung Direktur PT Pusri Palembang, Tri Wahyudi Saleh beserta rombongan, Bupati Tulangbawang Winarti, para Pejabat Esellon II, serta para perwakilan petani di Tulangbawang.
( Tribunlampung.co.id / Candra Wijaya )
Share
22 November 2024
PUSRI RAIH PENGHARGAAN TERTINGGI PLATINUM DI AJANG SNI AWARD 2024