19 June 2019
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Arkeolog dari Balai Arkeolog Palembang, Retno Purwanti membantah adanya isu bila lokasi Prasasti Telaga Batu yang berada di kawasan Pusri menjadi tempat pembuangan limbah.
"Isu itu tidak benar, jauh dari tempat pembuangan limbah," tegas Retno, ditemui dalam acara Seminar di Taman Purbakala Kerajaan Sriwijaya (TPKS), Rabu (19/6/2019).
Ia menyatakan, Prasasti Telaga Batu adalah sebuah prasasti peninggalan Kerajaan Sriwijaya yang ditemukan di sekitar kolam Telaga Biru. Letaknya tidak jauh dari Bukit Sabokingking, Kelurahan 3 Ilir, Kecamatan Ilir Timur 2 Kota Palembang.
"Jadi, untuk memastikan isu itu, tanggal 21 Mei 2019 kami kesana, dan ternyata itu tanah bekas bangunan PT Pusri, nah sisa bangunannya dibuang disitu," terangnya
Selain itu, Retno mengatakan, kalau di wilayah itu ada situs Telaga Batu, tapi sama sekali tidak tersentuh (terganggu).
"Situs itu aman sama sekali tidak tersentuh dan tidak diganggu oleh Pusri, mereka tahu disana ada Sabokingking, Telaga Batu, dan Makam Ki Gede Ing Suro semua itu tempat bersejarah," jelasnya
Menurut Retno, Prasasti Telaga Batu sudah disimpan di Museum Nasional Jakarta
Share
22 November 2024
PUSRI RAIH PENGHARGAAN TERTINGGI PLATINUM DI AJANG SNI AWARD 202422 November 2024
PUSRI RAIH GOLD RANK PADA AJANG ASRRAT 2024