09 December 2009
Akhirnya PT Pupuk Sriwidjaja (Persero) menyabet Peringkat II Investment Award tahun 2009 yang diselenggarakan oleh BKPM yang diserahkan oleh Menteri Koordinator Perekonomian Ir. Hatta Rajasa kepada PT Pusri yang diwakili oleh Direktur SDM Umum Jafarudin Lexy di Gedung BKPM Jakarta (9/12/2009).
Dari sekitar 3.000 perusahaan yang sudah lolos tahap awal berhasil ditemukan sejumlah PMA dan PMDN , PT Pusri termasuk ( 9 perusahaan) yang mengalami pertumbuhan di tengah krisis global dan mampu menjaga perolehan pertumbuhan penjualan dari tahun ke tahun yang dibandingkan dengan total kewajiban dan dari cakupan seluruh aset yang dibukukan.
Penilaian yang dilakukan tim Juri yang terdiri dari berbagai pakar terkemuka yakni Bomer Pasaribu (pakar ketenaga kerjaan), Emil Salim (pakar lingkungan), Hari Ponto (pakar hukum), Mas Achmad Daniri (ketua KNKG), Rofikoh Rohim ( kepala Bisnis Inteligence Unit) , Roy Sembel (pakar keuangan) dan Denny Septiadi (Perpajakan), dimulai sejak beberapa waktu yang lalu dandihimpun oleh BKPM bersama Bisnis Indonesia telah memilah sekitar 3000 perusahaan dalam dua kategori yakni PMN dan PMDN. Pengelolaan perusahaan yang berkelanjutan menjadi keniscayaan untuk diaplikasikan sejumlah PMA dan PMDN dalam setiap lini dan jenjang PMA dan PMDN.
Setidaknya itulah yang ditemukan dalam penjaringan dan penilaian Investment Award 2009 yang diselenggarakan oleh Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) dan Bisnis Indonesia. Yang menjaring 9 nomine masing masing : Kategori PMDN masing masing : PT Semen Gresik , PT Bakrie Telkom, PT Bukit Asam (Persero), PT Pupuk Sriwidjaja (Persero) , PT Wijaya Karya (Persero) Tbk, PT Gajah Tinggal Tbk dan PT Indotruba Tengah. Sedangkan kategori PMA adalah PT Adaro Indonesia, PT ExcelcomindoPratama TBK, PT Indo Bharat Rayon, PT ino Motors Manufacturing Indonesia, PT Mattel Indonesia, PT Metito Indonesia, PT Multistrada Arah Sarana , PT Sampoerna Agro Tbk dan PT Sea World Indonesia.
Share
17 November 2024
PUSRI RAIH 2 PENGHARGAAN PADA BUMN BRANDING & MARKETING AWARD 2024