Sebanyak 130 karyawan dan operator PT Pusri Palembang mengikuti tes sertifikasi. Tes dimaksudkan untuk meningkatkan standardisasi operator dan peningaktan kompetensi kryawan guna menuju pproduktivitas yang tinggi dalam pencapaian kulitas. General Manager P2 K2L (Pengendalaian Pabrik dan Keselamatan Kerja Lingkungan) Rachmanto Hamdani, mengatakan, peserta terdiri dari, 40 karyawan Urea, 40 karyawan ammonia,40 karyawan Utilitas dan 10 karyawan Pengantongan Pupuk Urea (PPU).
Lanjut Rachmanto, operator merupakan ujung tombak dalam produksi dengan harapan dapat meningkatkan kemampuan kemandrian pangan. Tak hanya itu, ia mengatakan, PT.Pusri Palembang juga melakukan sertifikasi bagi analis laboratorium, process enginner mekanik listrik dan instrument. Dengan adanya kegiatan ini diharapkan, kemampuan para karyawan dapat dilakukan oleh pabrik Pupuk di lingkungan APPI atau PT Pupuk Indonesia Holding Company. “Sertifikasi ini juga salah satu bentuk penilaian kenaikan pangkat karyawan,” beber Rachmanto.
Sebelum di Palembang, uji kompetensi ini dilaksanakan di Kalimantan Timur. Bagi peserta terbaik I, II, dan III selain penerima sertifikat juga studi banding ke tempat uji kompetensi PT Pupuk berikutnya.
“Kegiatan berikutnya direncanakan ke PT Petrokimia Gersik Jawa Timur sekitar Januari 2013 mendatang,” terang Ketua Tim Juri Asosiasi Produsen Pupuk Indonesia (APPI) Teguh Ismantoro didampingi sekretaris tim juri Joko Raharjo.
