Kabar Pusri

MAHASISWA PENERIMA BEASISWA ANAK PETANI JADI SARJANA MENGUKIR PRESTASI

30 November 2021

PALEMBANG – Sebagai bentuk keberhasilan salah satu program unggulan CSR PT Pusri Palembang yaitu Beasiswa Anak Petani Jadi Sarjana dua orang mahasiswa alumni penerima beasiswa ini berhasil lulus pada tahun 2021 dan kembali mendapatkan beasiswa untuk melanjutkan pendidikan S2.

Sejak diluncurkan PT Pusri Palembang yang merupakan anak perusahaan PT Pupuk Indonesia (Persero) pada Tahun 2013, Program Beasiswa Anak Petani Jadi Sarjana berhasil mensukseskan anak-anak petani berprestasi yang tergolong kurang mampu namun memiliki tekad untuk menempuh pendidikan di Perguruan Tinggi, tapi khusus yang mengambil program studi di bidang pertanian (Agribisnis, Ilmu tanah, Budidaya Pertanian, Teknologi Pertanian, dsb).

Tahun 2021, sebanyak 6 (enam) mahasisa penerima beasiswa berhasil menyelesaikan pendidikannya. Dua diantaranya yaitu Nur Jamiah Rangkuti dan Venti Novita Sari mahasiswa Universitas Bengkulu, kembali mendapatkan beasiswa untuk melanjutkan S2 dari Universitas Bengkulu. Beasiswa ini berhasil didapatkan karena prestasi yang dicapai.

“Kami turut senang dengan prestasi yang berhasil didapatkan dua alumni penerima beasiswa Anak Petani Jadi Sarjana. Hal ini menunjukkan bahwa tekad mereka untuk melanjutkan pendidikan sangat tinggi dan tidak mudah menyerah”, jelas AVP CSR Pusri, Achmad Ronaldi.

Selain biaya kuliah, mahasiswa penerima Beasiswa yang bekerja sama dengan beberapa Universitas ternama Indonesia ini akan mendapatkan  uang saku yang diharapkan dapat dimanfaatkan dengan baik untuk mempermudah proses belajar mahasiswa.

“Kedepannya semoga bukan hanya dua orang saja yang mendapatkan beasiswa dan semangat untuk melanjutkan S2, tapi seluruh alumni penerima beasiswa dapat melaksanakan hal yang sama bahkan lebih”, tambah Ronal.

Melalui beasiswa ini, manajemen Pusri berharap agar semakin banyak anak petani yang termotivasi dan siap menjadi generasi penerus bangsa yang ahli di bidang pertanian. Sehingga bersama-sama kita dapat mewujudkan Indonesia sebagai Negara agraris yang berdaulat dan mendukung pemerintah dalam ketahanan pangan nasional.
 
 
Informasi lebih lanjut:
Soerjo Hartono
VP Humas
Layanan Pelanggan Laporan Tata Kelola Info Publik FAQ