Pusri News

Mass Media News

Find out the latest information about Pusri from the media spotlight.

news-1

24 December 2024

Pusri Minta RDKK Petani
Memasuki musim tanam Desember tahun ini, para petani diminta untuk segera menyusun Rencana Distribusi Kebutuhan Kelompok (RDKK). Pasalnya, RDKK dianggap sebagai tolak ukur penyaluran pupuk bersubsidi, pupuk hanya bisa diterima jika ada RDKK.

Persediaan pupuk kita digudang atau diluar pabrik hingga 3 Oktober 2012, untuk Sumsel saja sebanyak 24.069 ton. Dengan pupuk sebanyak itu berada di gudang lini tiga, cukup untuk mencover kebutuhan dua bulan ke depan hingga masuk musim tanam." Kabag Humas PT Pupuk Sriwidjaja (Pusri) Palembang Masriza Ali.

PALEMBANG, RP - RDKK Merupakan rencana kebutuhan kelompok tani satu musim tanam, yang disusun berdasar musyawarah anggota kelompok tani. Kebutuhan itu meliputi benih, pupuk dan pestisida.

Kabag Humas PT Pupuk Sriwidjaja (Pusri) Palembang Masriza Ali mengatakan, jika persediaan pupuk di gudang-gudang lini tiga PT Pusri mencukupi hingga masuk musim tanam tahun ini.

"Persediaan pupuk kita digudang atau diluar pabrik hingga 3 Oktober 2012, untuk Sumsel saja sebanyak 24.069 ton. Dengan pupuk sebanyak itu berada di gudang lini tiga, cukup untuk mencover kebutuhan dua bulan ke depan hingga masuk musim tanam," katanya.

Dia melanjutkan belum lagi pupuk yang berada di pabrik. Dengan keadaan seperti itu, dia meyakini kalau persediaan pupuk untuk Sumsel aman dan pihaknya telah siap untuk melakukan penyaluran berdasarkan RDKK.

Sementara untuk realisasi penyaluran hingga tanggal 30 September 2012, sudah mencapai 112.445 ton dari target rencana penyaluran untuk Sumsel sebesar 220.700 ton.

"Pastinya penyerapan pupuk untuk tiga bulan kedepan sudah mulai tinggi, lantaran memasuki musim tanam. Gudang-gudang di lini tiga kita sudah siap untuk menyalurkan pupuk. Sementara RDKK sebagian sudah masuk dan untuk mendapatkan pupuk bersubsidi petani harus tergabung dalam kelompok," katanya lagi.

Distribusi pupuk, Masriza melanjutkan jika pendistribusian pupuk tidak ada hambatan alias lancar-lancar saja. "Memang kemarin penyerapan pupuk rendah, lantaran musim kemarau dan terjadi penumpukan di Gudang. Namun, memasuki musim tanam, pastinya penyerapan akan tinggi kembali. Sehingga persediaan yang menumpuk di gudang, akan habis sesuai rencana," ujarnya.

Sedangkan untuk harga pupuk bersubsidi PT Pusri ditetapkan dengan harga eceran tetap (HET) sebesar Rp 1.800 per kilogram. Dengan catatan harga tersebut berlaku di kios-kios resmi yang telah ditunjuk, serta berukuran kantong sebesar 50 kilogram alias bukan dalam bentuk eceran. (oct)
Read More
news-1

24 December 2024

Distribusi Pupuk Subsidi sampai September Capai 60,59%
JAKARTA (IFT) – Realisasi distribusi pupuk subsidi sampai September mencapai 6,38 juta ton atau 60,59% dari rencana penyaluran dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2012 sebesar 10,53 juta ton. Jika mengacu pada rencana penyaluran dalam APBN perubahan (APBN-P) 2012, realisasi distribusi sudah mencapai 75,1%.

Sumarjo Gatot Irianto, Direktur Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian Kementerian Pertanian, memperkirakan sepanjang Oktober-Desember, realisasi distribusi diperkirakan 2,73 juta ton, sehingga sampai akhir tahun distribusi diperkirakan 9,11 juta ton. Sementara anggaran yang sudah keluar sampai September Rp 9,68 triliun.

Dia memperkirakan anggaran yang harus dikeluarkan pada Oktober-Desember sekitar Rp 4,64 triliun. Menurut perhitungan kementerian, kebutuhan anggaran tahun ini Rp 16,03 triliun. Angka ini lebih besar dari APBN-P 2012 sebesar Rp 13,96 triliun, tapi di bawah APBN 2012 sebesar Rp 16,94 triliun.

Kekurangan anggaran dibanding APBN-P Rp 2,07 triliun. Kementerian berupaya meminta anggaran dikembalikan sesuai APBN. Apalagi Oktober 2012 sampai Maret 2013 merupakan puncak musim tanam, sehingga kesediaan pupuk harus dipenuhi.

“Kami perkirakan anggaran sesuai APBN-P kemungkinan habis. Kami berusaha mencari tambahan untuk mencukupi kekurangan,” ujar Gatot kepada IFT.

Penyerapan pupuk subsidi terbesar adalah pupuk ZA, organik, dan NPK. Penggunaan pupuk ZA melebihi alokasi karena harganya murah, meski kandungan ureanya hanya separuh. Sementara penyerapan urea sampai September turun dari tahun lalu.

Musthofa, Direktur Utama PT Pupuk Sriwidjaja (Pusri) Palembang, mengatakan stok pupuk urea di sejumlah gudang mereka mengalami over storage atau kelebihan stok sebesar 30%. Menurut dia masih tingginya stok karena penyerapan pupuk urea oleh petani minim akibat perubahan kekeringan panjang yang membuat petani memundurkan masa tanam.

“Penyerapan selama September hanya 65% dari total produksi perusahaan. Akibatnya, perusahaan mengalami kelebihan stok hingga 340 ribu ton,” paparnya.

Pusri hingga September baru menyalurkan pupuk bersubsidi 860.136 ton atau 53,52% dari target tahun ini sebesar 1,6 juta ton. Seharusnya penyaluran pupuk bersubsidi Pusri sampai September sebesar 1,26 juta ton, tapi baru terserap 70%.

Sekitar 78% total penjualan Pusri Palembang diperoleh dari penjualan pupuk bersubsidi. Sisanya dari penjualan pupuk komersial yang mencapai 400 ribu ton, seperti untuk perkebunan. Tahun ini, perusahaan menargetkan produksi 2,05 juta ton.

Belum Maksimal

Winarno Tohir, Ketua Umum Kelompok Tani Nelayan Andalan (KTNA), mengatakan penyerapan pupuk subsidi sampai September belum maksimal, karena musim kering berkepanjangan. Ini pula yang menjadi alasan Kementerian Keuangan memangkas anggaran pupuk subsidi tahun ini sebesar Rp 3 triliun.

Penyerapan sampai akhir tahun, jelas dia, tergantung kondisi hujan di daerah-daerah sentra produksi padi. Namun, dia pesimistis, penyerapan pupuk subsidi sampai akhir tahun bisa mencapai target pemerintah di atas 9 juta ton. “Saya tidak yakin, karena lambat musim hujannya. Berarti masa tanam mundur menjadi November,” papar dia.


Meski penyerapan pupuk diperkirakan tidak optimal, dia menilai pemangkasan anggaran terlalu besar. Menurutnya, pemerintah setidaknya harus mempertahankan anggaran di level Rp 16 triliun.

Kendala penyerapan pupuk karena kebutuhan tiap desa dan kecamatan dibagi per bulan. Sementara petani menanam tergantung hujan. Saat hujan, mereka ramai-ramai menanam dan membutuhkan pupuk, sehingga distributor kehabisan. Selain itu, banyak petani tidak membuat rencana definitif kebutuhan kelompok (RDKK) yang menjadi patokan pemerintah memberikan pupuk subsidi.

Untuk menghindari masalah kekurangan pupuk, tiga bulan sebelum pupuk digunakan sudah harus ada di lokasi. Distributor juga harus membaca RDKK petani dengan teliti sehingga wilayah kerja mereka bisa dicukupi minimal satu bulan sebelumnya. Kendalanya, untuk menebusnya memerlukan dana yang besar.

Oleh : Dyah Yossie Wiranti,
Irwan Wahyudi,
Sopia Siregar


Read More
news-1

24 December 2024

Pusri Tambah Bantuan Ambulance
PALEMBANG – PT. Pupuk Sriwijaja Palembang memberikan memberikan bantuan berupa dua unit mobil ambulans kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Selatan (Sumsel) di halaman kantor Gubenur Sumatera Selatan.

Bantuan tersebut diserahkan seacara simbolis oleh Direktur Utama PT.Pusri Palembang,
Ir. Musthofa, kepada Gubenur Sumsel, Alex Noerdin. Alex mengatakan, bantuan tersebut masih akan terus akan di lanjutkan oleh PT.PUSRI. “ Ke depan, rencananya Pusri akan menambah lagi bantyuannya yaitu sebanyak sepuluh unit mobil ambulans lagi, “ Jelasnya.

Dalam kesempatan itu, Alex juga menegaskan bahwa PT.Pusri tidak ada rencana untuk pindah. “ Bahan Baku Pusri itu berada disini dan pabriknya juga tak akan di pindahkan. Pusri hanya akan melakukan revitalisasi saja, “ jelasnya.

Pernyataan tersebut di aminin Dirut PT. Pusri Ir. Musthofa. “ PT. Pusri akan tetap berada di Palembang. Kami hanya akan melakuakn revitalisasi, “ Jelasnya Soal bantuan ambulans, kata Musthofa, sesuai dengan permintaan dari Pemprov Sumsel.

“ Ini juga merupakan bentuk tanggung jawab sosial PT.Pusri, “ Tuturnya. “ Bantuan ini belum cukup, mudah-mudahan tahun depan kami akan tambah lagi jumlah bantuannya, “ Tukasnya.


Read More
news-1

24 December 2024

Dunia Usaha Harus Peduli Lingkungan
PERUSAHAAN-PERUSAHAAN di Indonesia harus semakin peduli pada lingkungan. Caranya dengan berpedoman pada prinsip Triple P dalam melakukan kegiatan usaha. Triple P yang dimaksud itu masing-masing profit, people, dan planet.

Dalam melakukan kegiatan usaha, perusahaan dituntut untuk mendapatkan profit, namun tanpa merupakan manusia dan planet sehingga tiga kekuatan ini akan menjadikan perusahaan tersebut memperoleh komitmen kuat dari masyarakat sekitar perusahaan itu berada. Salah satu yang diharapkan menjadi pelopornya adalah BUMN seperti PT.Pupuk Sriwijaya (PT.PUSRI).

“PT.PUSRI diharapkan menjadi satu dari banyak perusahaan yang memiliki komitmen kuat dengan masyarakat sekitarnya, “kata Menteri Negara Lingkungan Hidup Balthasar Kambuaya di Palembang, selasa (2/10) usai penandatangan prastasi pembangunan penangkaran burung, penanaman pohon dan pengukuran gas emisi buang kendaran PT. Pusri Palembang.

Menteri Negara Lingkungan Hidup, Balthasar Kambuaya mengatakan aspek sosial dan lingkungan harus dimasukan dalam setiap kegiatan perusahaan, terlebih isu dan persoalan serius dunia saat ini berkaitan dengan “ Ekonomi Hijau”.

Dia berharap apa yang dilakukan oleh generasi saat ini, jangan sampai membuat sengsara generasi Ke depan. “Saya memberi apresiasi terhadap apa yang dilakukan PT. Pusri. Semoga juga perusahaan ini akan memperoleh strong commitment dari masyarakat sekitarnya karena perhatiannya pada lingkungan, “Kata Menteri.

Serangkai dengan upayah meningkatkan kepudilan lingkungan itulah PT. Pusri lantas memutuskan membangun tempat penangkaran burung, yang berlokasi di area kompleks perumahan ini yang berada di daerah Sungai Selayur Palembang.

Pembangunan tempat penangkaran burung menurut Direktur Utama PT. Pusri Musthafa, sebagai bentuk kepedulian perusahaan ini terhadap burung-burung yang hidup di local Palembang.

Pusri katanya mencoba melakukang penangkaran karena selama ini belum ada yang peduli terhadap satwa ini. “Nanti jika burungnya sudah beranak pihak akan kami lepas. Karena selama ini diluar burung-burung ini di buruh,” kata Musthafa.

Pembangunan penangkaran burung bersebelah dengan penangkaran rusa. Beberapa jenis burung yang akan di tangkarkan diantaranya: kutilang, titiran, tekukur, jalak dan merpati. Tempat penangkaran yang berada di kompleks PT. Pusri Palembang ini dibangun sebagai bentuk kepedulian terhadap pelastrian lingkungan.

Hingga saat ini kata Dirut PT. Pusri Palembang penanaman pohon atau penghijauan yang dialukan di kompleks PT. Pusri Palembang sudah lebih dari 15 ribu pohon untuk penambahan/ peremajan, sehingga dapat menyerap lebih banyak gas rumah kaca (CO2), dari perhitungan berbagai sumber data perkiranaan lebih dari 85 ribu ton CO2 yang diserap setiap tahunnya. Target penanaman pohon PT. Pusri sebanyak 10.000 pohon.
Read More
news-1

24 December 2024

Pusri Targetkan Raih Proper Emas
PALEMBANG, SRIPO -- PT Pupuk Sriwidjaja Palembang menargetkan raih proper emas atau penilaian limbah peringkat paling atas pada 2014. Direktur Utama PT. Pusri, Mustofa di sela-sela kunjungan kerja Mentri Lingkungan Hidup RI Basthasar Kambuaya di Palembang, Selasa, mengatakan mulai 2011 perusahaan tersebut telah meraih proper hijau.

Upaya meraih proper emas terus mereka lakukan dengan berbagai program lingkungan agar proper hijau bisa bertahan tiga kali sesuai dengan ketentuan kementrian. Menurut dia, pengelolaan dilakukan dengan sistem instalasi pengelolaan air limbah sesuai standar yang telah ditentukan.

Lingkungan perusahaan baik di komplek perumahan maupun pabrik sejak lama hijau ditumbuhi pohon-pohon besar dengan sistem pengolaan sampah yang baik. Ia mengatakan, pihaknya juga melakukan pemasangan biopori pada  sejumlah lokasi, sebagai bentuk upaya mempertahankan kelestarian lingkungan.

Begitu juga dengan program uji emisi kendaraan dinas perusahaan  tersebut secara reguler mereka lakukan, katanya. Menteri Lingkungan Hidup RI Bathasar Kambuaya mengatakan upaya menjaga lingkungan tetap lestari wajib dilakukan semua pihak termasuk perusahaan. Khusus untuk perusahaan penilaian dilakukan secara intensif dengan predikat tertinggi adalah emas, katanya.

Dia menambahkan, perusahaan-perusahaan yang tidak mengelola secara baik lingkungannya akan diberi sanksi. Sanksi tegas, menurut dia, telah mereka lakukan terhadap sejumlah perusahaan, termasuk pencabutan izin kegiatan usaha mereka tidak mengindahkan pembinaan  yang dilakukan pemerintah. Menteri Lingkungan Hidup juga meresmikan Instalasi Pengolaan Air Limbah Domestik Biogas di kawasan permukiman padat Kelurahan 3-4 Ulu Palembang. (Ant)


Read More
news-1

24 December 2024

Direksi Pusri Prioritaskan Bangun Pabrik NPK di TAA
Palembang, BP

Dirut PT Pusri Palembang, Mustofa, yang baru memegang jabatan tersebut, memastikan soal pilihan lokasi pembangunan pabrik NPK, ketika bertemu dengan Ketua DPRD Sumsel Wasista Bambang Utoyo dan sejumlah ketua komisi, Rabu (26/9) di DPRD Sumsel.

“Di Lampung itu baru pilihan, alternatif tetap di TAA,” kata Mustofa kepada Wasista. Kunjungan jajaran direksi PT Pusri Palembang ke DPRD Sumsel sebagai langkah perkenalan jajaran direksi baru. Rombongan sambut Wasista Bambang Utoyo. “Tadi kita bahas masalah pupuk, kantong pupuk tidak ada cap Pusri lagi, dan pengembangan kemdepan. Pusri itu sampai 2018 ada kontrak gas, setelah 2018 entah, jadi kita bersama angkat Pusri mencarikan solusi cadangan gas. Ini ironis, gas kita banyak tapi pergi ke Singapura dan Jawa, untuk kebutuhan Sumsel tidak terpenuhi,” kata Wasista usai pertemuan.

Menghadapi masalah ini menurut Wasista, harus diperjuangkan bersama-sama. Termasuk berusaha mencari sumber energi alternatif. ”Kebetulan saya dengan Pak Musthofa pernah pergi ke Cina, jadi ada batubara bisa dijadikan gas untuk memenuhi kebutuhan gas Pusri,” katanya.

Mengenai pembangunan pabrik NPK, Wasista menjelaskan, pernah mencuat kalau Pusri Palembang akan membangun pabrik pupuk NPK di Lampung. Hal itu langsung mendapat protes dari warga yang disampaikan ke DPRD Sumsel.

”Setelah dicek, ini wacana, tidak bisa disini ke Lampung dan ini baru masuk proses perencanaan jangka panjang,” kata Wasista.

Artinya, Sumsel harus menyiapkan infrastruktur di TAA agar pabrik pupuk NPK bisa dibangun disana. Karena itu, menurut Wasista, pihaknya minta agar akhir Desember nanti proses perizinan dari Kementrian Kehutanan terkait pengembangan kawasan TAA, harus sudah tuntas.

Terkait mutasi jabatan dijajaran Direksi PT Pusri Palembang, Musthofa menggantikan Eko Sunarko yang dipromosikan menjadi Dirut PT Pupuk Iskandar Muda. Kemudian, jabatan Direktur Komersial yang tadinya dijabat Hilman Taufik digantikan Bambang Lesmoko. Jabatan Direktur SDM dan Umum PT Pusri Palembang yang sebelumnya dijabat Irwansyah digantikan M Romli HM.

Pergantian juga terjadi di jajaran Dewan Komisaris PT Pusri Palembang. Anggota Dewan Komisaris Indra Jaya diganti Tossin Sutawikara yang sebelumnya Direktur Utama PT Pupuk Kujang.

Read More
news-1

24 December 2024

Fokus Produksi - Distribusi
PALEMBANG-Direktur Utama (Dirut) PT Pusri Palembang, Ir. Musthofa menegaskan, dirinya akan fokus menjalankan empat program besar dalam memimpin perusahaan ikon Sumsel ini. Yakni,produksi, stok gas, pemasaran serta distribusi .

“Keempat program tersebut menentukan kemajuaan dan kejayaan perusahaan PT Pusri Palembang kedepannya,” kata Mustofa, saat Pisah Sambut dan Silaturahmi Direksi, Komisaris serta Karyawan PT Pusri Palembang, di gedung serba guna, kemarin (25/9).

Misalnya soal produsi, pabrik Pusri kurang produktif karna umurnya sudah 30 tahun keatas. Maka itu, dirinya memprioritaskan pembangunan pabrik Pusri IIB.” Bila pabrik Pusri IIB terbangub akan meningkatkan produksi pupuk,” ucapnya.

Selain itu fokus pada keberadaan sok gas yang dimiliki stakeholders. Pasalnya, seluruk operasional pabrik Pusri sangat tergantung atas keberadaan dan penyalurangas. Selanjutnya pemasaran, dia akan menerapkan langkah pendekatan kepada seluruh petani.istribusi. selama ini ditribusi pupuk Pusri lewat kapal melalui per
Selanjutnya Distribusi. selama ini ditribusi pupuk Pusri lewat kapal melalui perairan sungai musi. Masalahnya pendangkalan sungai sudah mengkhawatirkan.” Kapal kita tak bisa masuk dan sandar di pelabuhan yang dimiliki. Akibatnya terjadi penumpukan pupuk “jelasnya. Untuk itu dirinya akan segera membangun gudang dan pelabuhan yang lebih representif.

Di acara Pisah Sambut kemarin, hadir Direktur Produksi PT Pusri Palembang M.Djohan Safri, Direktur Komersil Bambang Lesmoko, Direktur Teknik dan Pengembangan Benny Haryoso, Direktur SDM dan Umum M.Romli HM, Komisaris Utama Letjen TNI (purn) H Burhanudin Amin SE dan Komisaris Ir H Maulana Joesoef Singedekane MMSE, Dr Ir Siti Nurbaya Bakar Msc, Drs Achmad Asyik MM, dan Prof Amzulian Rifai SH LLM PhD. (yud/ce3)


Read More
news-1

24 December 2024

Subsidi Pupuk Sulit Ditambah
JAKARTA - Mentri keuangan Agus Martowardjojo mengatakan sulit memenuhi permintaan kementrian pertanian untuk menambah anggaran subsidi pupuk tahun ini. Sebab hal tersebut sudah ditetapkan dewan perwakilan rakyat dalam anggaran pendapatan dan belanja negara perubahan 2012.

“Dari segi aturan, sulit untuk mengubahnnya,” kata dia, seusai memberikan suara di pemilihan Gubernur DKI Jakarta di Kebayoran baru, jakarta selatan, kemarin.

Dalam APBN-P 2012, Pemerintah menganggarkan subsidi senilai Rp 13,9 Triliun untuk membeli dan menyalurkan 8,5 juta ton pupuk. Jumlah anggaran tersebut lebih rendah dibanding pengajuan dalam APBN 2012 Yang mencapai Rp 16,94 triliun untuk 10 juta ton pupuk. DPR dan pemerintah memangkas pengajuan subsidi pupuk karena dalam tiga tahun terakhir penyalurannya tak sesuai dengan target.

Kini, Kementerian Pertanian meminta anggaran subsidi dikembalikan sesuai dengan pengajuan dalam APBN 2012. Sebab, harga pupuk melonjak seiring dengan kenaikan harga gas. Kebutuhan pupuk pun bertambah menjelang masa tanam yang berlangsung pada Novemver-Desembar.

Untuk itu, Agus menyarankan Kementerian Pertanian harus membicarkan hal tersebut oleh komisi Pertanian DPR-RI. Disisi lain, Ia meminta badan pemeriksa keuangan mengaudit penyaluran pupuk agar penyebab mandeknya distribusi pupuk menjadi terang benderang.

Direktur pupuk dan pestisida Kementerian Pertanian, Suprapti, mengatakan tambahan subsidi sangat dibutuhkan karena suplai pupuk hanya cukup hingga Oktober. “Masa tanam terancam gagal,” katanya.
Suprapti mengakui penyaluran pupuk bersubsidi selalu dibawah target. Pada 2012, misalnya, realisasi distribusi pupuk mencapai 9,7 juta ton atau dibawah target awal sebanyak 11,2 juta ton.

Menurut dia,masalah itu terjadi karena tidak semua petani masuk dalam kelompok penyaluran pupuk bersubsidi dan memenuhi syarat untuk menyusun rencana distribusi kebutuhan kelompok ( RBKK). “selain itu, belum semua pemerintah daerah memberi respon atas masalah ini,” ujarnya.

Agar subsidi bisa ditambah, Suprapti akan berkoordinasi dengan pemerintah daerah dalam mengawal distribusi pupuk dam membantu petani menyusun RDKK. Ia juga meminta produsen pupk, PT Pupuk Indoesia Holding Company, menjamin pasokannya.

GUSTHIDHA BUDIARTIA | ROSALINA

Read More
news-1

24 December 2024

Pusri Gaet Ratusan Alumni PT

Palembang - PT Pusri Palembang kembali menggelar Program Pemagangan Sarjana 2012 Kepada 100 alumni perguruan tinggi (PT) Se-Indonesia. Ratusan peserta ini akan menjalani diklat ketat mulai September-Desember mendatang.

Ratusan peserta yang mengikuti diklat ini sebelumnya telah diseleksi ketat oleh Baliteks Unsri selaku pihak ketiga yang dipercaya PT Pusri Palembang melakukan perekrutan. Ke 100 peserta itu merupakan alumni dari PT terkemuka di Indonesia, diantaranya Unri, Undip, UBD, STIMIK MDP, STIE Musi.

Mereka ini berhasil lolos mengikuti diklat setelah berhasil menyisihkan 320 alumni yang mendaftar ke Baliteks. Mereka ini juga terdiri dari alimni berbagai fakultas dan jurusan, diantaranya Jurusan Teknik Kimia, MIPA Kimia, Manajemen, Ilmu Hukum, Ilmu Komunikasi, Sosial Ekonomi.

Menurut Direktur SDM & Umum PT Pusri Palembang HM Romli, sebagai agen pembangunan, perusahaannya memiliki misi mengembangkan kualitas dan kemampuan SDM di Sumsel. Untuk itu, pemagangan serupa diharapkan dapat menciptakan SDM mumpuni untuk mengelola SDA dan siap memasuki dunia kerja.

"Kalau dibandingkan angkatan kerja di Palembang, jumlah peserta magang ini sangat kecil sekali. Tapi, jika saja semua perusahaan melakukan hal serupa,tentu akan ada ribuan SDM berkualitas yang bisa dilahirkan," kata Romli kemarin.

Menurut Romli, agenda agenda magang ini sangat menentuka kualitas SDM yang akan ditelurkan. Pasalnya, pembelajaran yang diberikan tidak hanya bersifat materi, tapi juga ilmu kerja yang nyata, meliputi manajemen perusahaan hingga  kerja sama tim.

"Kami akan terus meningkatkan jumlah alumni yang bisa dididik, tetapi secara bertahap. Kalau sebelumnya pertahun kita latih 60 orang, perlahan ditambah jadi 100. Itu kan terus kita tingkatkan ke depan." Ulasnya.

Ditempat Yang sama,  pembantu Rektor Universitas Sriwijaya (Unsri) Anis Saggaf menyatakan, pada era globalisasi seperti sekarang ini, peningkatan SDM merupakan hal yang mutlak yang harus dilakukan. Apalagi, Indonesia memiliki kekayaan SDA yang sangat luar biasa, sehingga jika tidak dikelola SDM yang berkompeten dan ahli dibidangnya, bukan tidak mungkin aset itu akan lebih banyak diminati pihak asing .

" Sekarang Indonesia ini sudah menjadi perhatian di dunia. Saya pergi kemanapun orang selalu ngomongin  Indonesia ini kaya. Nah kalau SDM kita tidak berkualitas, SDA kita yang berlimpah itu akan Dieksploitasi orang lain," Tukasnya.

Dengan kekayaan SDA yang tiada tandingan itu, lanjut dia, sudah sepantasnya pemerintah bekerja sama dengan perusahaan swasta bahu-membahu menciptakan SDM yang memiliki kualitas tinggi agar SDA yang ada tidak dipanen orang lain.

Sementara itu, ketua pelaksana pemagangan serjana sekaligus GM SDM PT Psuri Palembang Ade Firdaus Taufik mengatakan, pemagangan ini sudah ke-24 kali dilakukan untuk menciptakan tenaga-tenaga kerja baru yang yang siap di lapangan. Hingga kemarin, tak kurang sudah ada 1.265 orang yang mereka beri pelatihan sejak 1994.

"ini bentuk implementasi Pusri Sebagai penggerak pembangunan. Dengan pelatihan ini diharapkan para peserta dapat memiliki ketrampilan operasional yang baik dalam dunia kerja," Pungkasnya. (Komalasari) 

Read More
news-1

24 December 2024

Pusri Target Tender Selesai Oktober
Jakarta - Direktur Utama PT Pupuk Sriwidjaja (Pusri) Palembang Ir Mustofa yang baru dilantik kemarin (4/9) di Jakarta menargetkan pembangunan pabrik pupuk Pusri IIB berjalan hingga akhir 2012.

"Saat ini tender sudah dimulai dan tengah dalam tahap evaluasi. Mudah-mudahan oktober evaluasi sudah selesai, diharapkan November sudah mulai jalan (Pembangunannya)," Ujarnya di kantor Pusri, Jakarta.

Untuk pengerjaannya pabrik IIB memakan waktu 33 bulan meski dipercepat, kata Mustofa, hanya bisa diselesaiakan dalam 32 bulan. "Itu (32 Bulan) paling maksimum percepatannya. Tetapi bagi saya bukan cepatnya yang diharapkan, namun kualitas pengerjaannya yang diutamakan meski memakan waktu," lanjutnya.

Jika rampung, pabrik IIB akan menambah pasokan pupuk nasional hingga 2017 sebesar 2,8 juta ton per tahun dari jumlah total sebesar 7 ton per tahun. Kapasitas produksi pabrik 2B itu amoniak sebanyak 2.000 ton per hari dan urea sebesar 2.750 ton per hari.

Sementara Direktur PT Pupuk Indonesia Holding Company (PIHC), Arifin Tasrif mengutarakan sejauh ini ada tiga negara yang telah mengajukan proposal membangun Pabrik IIB. Diantaranya Jepang, Cina, dan Korea. "Ketiganya menggandeng kerjasama dengan perusahaan lokal. Dari ketiganya juga hanya satu investor yang akan diumumkan sebagai pemenang tender akhir tahun mendatang," tandasnya.

Mengenai lokasi pembangunan pabrik, Arifin menyebut lokasi masih berada di Komplek Pusri Palembang atau bersebelahan dengan pabrik pupuk yang ada saat ini. "Existing, masih di tempat yang lama. Kalau di Tanjung Api-Api belum siap infrastrukturnya," lanjut Arif.

Untuk nilai investasi pabrik Pusri IIB berikut program konversi bahan bakar gas, Arif menyebut anggaran senilai US$ 5,6 miliar. "Kita target pabrik baru tersebut akan memenuhi pasokan pupuk nasional hingga 2017 mendatang," tukasnya. (ran/ cel)
Read More
news-1

24 December 2024

Pembangunan Pabrik Pusri Tetap Sesuai Target
PALEMBANG (IFT) - PT Pupuk Sriwidjaja (Pusri) optimistis pembangunan pabrik urea II B berkapasitas produksi 2.750 ton per hari sesuai jadwal yang ditentukan pada 2013 dan pada 2015 sudah produksi menyusul proses tender pemilihan kontraktor memasuki tahap evaluasi dan diperkirakan November sudah diketahui pemenangnya.

Eko Sunarko, Direktur Utama PT Pusri, mengatakan tiga perusahaan kontraktor konsorsium tengah mengikuti tender, yakni PT Rekayasa Industri dengan Toyo Engineering Corporation (TEC), konsorsium kedua PT Tripatra dengan Samsung Engineering, dan PT Adhi Karya Tbk dengan Huhan.

“Proses evaluasi tender memerlukan waktu yang cukup panjang sebab pabrik yang dibangun harus bisa bertahan hingga 20 tahun ke depan,”ungkap dia kepada IFT, Senin.

Eko menyebutkan pembangunan pabrik urea II B menelan biaya US$ 700 juta dengan menggunakan anggaran internal perusahaan dan pinjaman dana luar, rinciannya, 30% dari equity internal dan 70% sindikasi bank Mandiri, BCA atau BNI.

“Yang jelas soal pendanaan sudah tidak ada masalah. Kami mencari pendanaan yang terbaik, termasuk ada tiga nonperbankan yang siap," jelasnya.

Pabrik lama Pusri, kata dia, usianya sudah mencapai 35 tahun, sehingga termasuk uzur dan boros menggunakan gas. Pabrik urea II B yang akan dibangun diharapkan dapat mengefisiensikan ongkos produksi.

Apalagi, lanjutnya, pada tahun depan harga beli gas dari kontraktor kontrak kerja sama (KKKS) sudah mencapai US$ 5,6-5,75 per MMBTU. Saat ini, harga beli gas masih US$ 3,8 per MMBTU.

Untuk pabrik II B, pasokan gas masih menggunakan kontrak dengan Medco dan Pertamina EP, dan kontrak gas dengan Medco akan berakhir, Pusri telah memperpanjang kontrak gas dengan Medco hingga lima tahun ke depan.

“Pasokan gas untuk pabrik baru (II B) tetap melanjutkan kontrak gas lama, yang digunakan untuk pasokan gas Pusri II (pabrik lama) sehingga tidak perlu khawatir,”paparnya.

Zain Ismed, Sekretaris Perusahaan Pusri, menambahkan selain memang kondisi pabrik sudah tua, pembangunan pabrik urea II B merupakan salah satu rencana Pusri membangun empat pabrik baru.

Pembangunan pabrik baru berdasarkan perkiraan perusahaan bahwa di masa mendatang permintaan kebutuhan pupuk meningkat lantaran naiknya permintaan komoditas.

Ismed menambahkan setelah diketahui pemenang tender setidaknya Desember tahun ini sudah melakukan pemancangan (ground breaking). Dan awal tahun pembangunan mulai berjalan serta rampung tiga tahun ke depan sehingga pada 2015 sudah mulai dioperasikan.

Dia berharap pembangunan pabrik II B juga akan membawa dampak positif bagi Sumatera Selatan sebab setidaknya dibutuhkan 2.000 tenaga kerja selama dua tahun berjalan. Sementara tenaga kerja perancangan pabriknya sekitar 300 orang.
Pusri II B yang akan dibangun merupakan pengganti Pusri II merupakan salah satu pabrik tertua di dunia yang berdiri sejak 1974. Berdirinya pabrik baru ini tentunya akan lebih efisien.

Proses tender pembangunan pabrik ini imbuhnya memang memakan waktu yang lama, sebab investasinya sangat besar. Pusri harus berhati-hati untuk memilih memilih kontraktor.

Bahkan mereka juga wajib untuk melakukan konsorsium antara lokal dan asing. Apalagi, yang dibangun harus bagus dan bisa tahan selama 30 tahun. Pembangunan pabrik Pusri juga merupakan salah satu program revitalisasi pabrik pupuk.(*)

Irwan Wahyudi
Read More
news-1

24 December 2024

Keluarga Besar Pusri Bantu Korban Kebakaran
IT I - Bantuan terus mengalir bagi korban kebakaran di kelurahan 13 Ilir dan 14 Ilir. Kemarin (23/8), giliran Keluarga Besar PT Pusri Palembang, yakni Departemen Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) memberikan bantuan bagi para korban kebakaran di Halaman Kantor Kelurahan 13 Ilir.

Manajer PKBL , Dasnil Yusar, mengatakan, pihaknya menyalurkan bantuan kepada para korban kebakaran, berupa beras sebanyak 110 karung, mie instan 50 dus, biskuit 5 dus, super bubur 4 dus, gula PSM 5 dus. Selain itu, perusahaan pupuk ini juga memberikan satu set kompor gas sebanyak 45 buah.

"Semoga bantuan yang diberikan ini, bisa meringankan beban dan derita para korban kebakaran, dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari. Selain itu, bantuan tersebut wujud kepedulian Keluarga Besar PT Pusri Palembang, atas musibah yang menimpa para korban," tegasnya.

Selain itu, Yazri juga menyalurkan bantuan bagi korban kebakaran di Kelurahan 13 Ilir dan Kelurahan 14 Ilir tersebut. Bantuan yang diberikan berupa air mineral, beras, ember, pasta gigi, kain, detergen, sabun, gayung, sarden, baju anak, baju dewasa, handuk, Alquran, Iqro, serta satu set TOA.

"Kita menyalurkan bantuan kepada para korban kebakaran di Kelurahan 13 dan 14 Ilir. Yang tujuannya, ikut membantu dan meringankan beban atas musibah yang mereka alami pada malam hari pertama Lebaran Idul Fitri," terang Anshori Toyib SE MM, Ketua Yazri.

Camat IT I, Alex F mengucapkan terima kasih kepada Keluarga Besar PT Pusri Palembang, atas bantuan yang diberikan kepada warganya yang terkena musibah ini. Dimana hampir 39 rumah hangus di Kelurahan 13 Ilir dan 3 rumah terbakar di Kelurahan 14 Ilir, pada saat kejadian. "Sebanyak 60 Kepala Keluarga atau 239 jjiwa, kehilangan tempat tinggal. Padahal rumah itu, adalah tempat berteduhnya. Sementara para korban tinggal di tiga posko yang telah didirikan," ucapnya. (adv)
Read More
Layanan Pelanggan Report Governance Public Info FAQ