(Palembang) Ditengah krisis global, PT Pupuk Sriwidjaja (Pusri) tetap membuka kesempatan kepada putra-putra terbaik bangsa untuk bergabung dan berkarya memajukan industri pupuk nasional. Proses rekrutmen sudah dilaksanakan sejak 15 Mei 2009 dan sekarang memasuki tahap akhir.
Proses rekrutmen berjalan dengan berpedoman pada prinsip-prinsip Good Corporate Governance (GCG); transparency, responsibility, fairness, dan accountability.
Untuk menjaga objektivitas, independensi, dan profesionalitas, Pusri menyerahkan proses rekrutmen sepenuhnya kepada konsultan independen yang profesional dan berpengalaman. Pusat Pelayanan Jasa Ketenagakerjaan Universitas Sriwijaya (PPJK Unsri) terpilih sebagai konsultan setelah melewati tahapan seleksi yang dilakukan oleh perusahaan.
Keseriusan Pusri dengan PPJK Unsri dalam melaksanakan proses rekrutmen yang bersih dan akuntabel ditandai dengan penandatanganan MoU Rekrutmen Calon Karyawan pada tanggal 11 Mei 2009 oleh Direktur Utama PT Pusri Dadang Heru Kodri dan Kepala PPJK Unsri Zainuddin Nawawi. Kemudian dilanjutkan dengan penandatanganan Pakta Integritas oleh GM SDM & Umum Pusri Erman Anwar selaku Ketua Tim Rekrutmen dan Kepala PPJK Unsri, disaksikan oleh Rektor Universitas Sriwijaya Badia Parizade.
Pakta Integritas merupakan komitmen Pusri untuk senantiasa berpegang pada prinsip-prinsip GCG selama proses rekrutmen berlangsung. “Pusri tidak akan mengintervensi pihak PPJK Unsri. Semua proses penerimaan dilakukan secara jujur dan terbuka”, ujar Dadang usai penandatangan MoU. Lebih lanjut Dadang menambahkan bahwa sumber daya manusia merupakan faktor yang paling penting bagi perusahaan agar tetap going concern.
Dalam menjalankan proses seleksi, PPJK Unsri bekerja sama dengan lembaga-lembaga independen sebagai pelaksana teknis. Tes Potensi Akademik dilaksanakan oleh Bappenas, tes TOEFL oleh Lembaga Bahasa Unsri, tes Psikologi oleh LM-FE UI, dan tes kesehatan oleh rumah sakit profesional di Palembang dan Jakarta.
Seluruh proses penerimaan calon tenaga kerja dilakukan oleh PPJK Unsri, mulai dari pengumuman rekrutmen di media cetak hingga pengumuman akhir calon tenaga kerja yang lulus seleksi.
Tercatat 32.000 pelamar melalui sistem on-line, tetapi setelah seleksi administrasi hanya 12.000 orang yang dapat mengikuti tahap selanjutnya. Saat ini, proses seleksi sudah memasuki tahap ke empat, yaitu Psikotes Individu. Kemudian dilanjutkan dengan tes kesehatan dan wawancara akhir. Pada tahap ini, tersisa 984 peserta dan hanya 275 orang yang akan diterima sebagai calon tenaga kerja PT Pusri.(hms)