PALEMBANG – PT Pusri Palembang yang merupakan anak perusahaan PT Pupuk Indonesia (Persero) turut hadir memenuhi undangan dalam rangka Kunjungan Kerja Spesifik Komisi VI DPR RI ke Provinsi Sumatera Selatan pada Masa Persidangan II Tahun 2020-2021, yang diselenggarakan di Hotel Arista (19/11).
Kunjungan kerja di Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) berlangsung selama 3 (tiga) hari dari tanggal 19 – 21 November 2020, yang dipimpin oleh Wakil Ketua Komisi VI DPR RI, Aria Bima didampingi Pimpinan Fraksi Golkar, Gde Sumarjaya Linggih, dan dihadiri oleh Staf Khusus Menteri BUMN, Arya Sinulingga, anggota Komisi IV DPR RI serta jajaran Direksi dari PT Waskita Karya (Persero) Tbk, PT Pelindo II (Persero), PT Pertamina (Persero), PT Semen Baturaja (Persero) Tbk, PT Bukit Asam (Persero) Tbk, PT Kereta Api Indonesia (Persero) serta PT Pusri Palembang yang diwakilkan oleh Direktur Operasi & Produksi.
Selain pertemuan dengan BUMN di Sumsel, rombongan Komisi VI juga melaksanakan kegiatan lain seperti peninjauan pembangunan proyek infrastruktur Jalan Tol-Kayuagung-Palembang-Betung, peninjauan lapangan ke PT Pelindo II (Persero) Cabang Palembang dan Sumsel, serta peninjauan langsung ke Marketing Operasional Region (MOR) Refinery Unit Plaju (RU Plaju).
Pada pertemuan ini Filius mengatakan bahwa Pusri mulai Tahun 2021 dan seterusnya dari sisi penjualan akan lebih banyak ke arah komersil dan akan menurunkan penyaluran subsidi. Diharapkan Pusri dapat full komersil. “Selain itu kami akan melakukan beberapa pembangunan diantaranya segera membangun demo plant green diesel, revitalisasi Pabrik Pusri III dan IV menjadi satu pabrik yaitu Pabrik Pusri IIIB”.
Selanjutnya pimpinan rombongan Komisi VI DPR RI ini, mengatakan bahwa tujuan dari kunjungan spesifik ini yaitu untuk mengetahui penjelasan kondisi yang berhubungan dengan perkembangan kinerja BUMN serta permasalahan yang dihadapi sekaligus upaya penyelesaiannya.
“Kami mengucapkan terimakasih kepada jajaran Komisi VI DPR RI yang telah hadir langsung disini dan mendengarkan situasi yang saat ini kami hadapi. Tentunya Pusri memohon dukungan kepada semua pihak khususnya Komisi VI DPR RI, agar Pusri masih tetap beroperasional dengan baik”, tutup Filius.
***
Informasi lebih lanjut:
Manager Humas
Soerjo Hartono
