PALEMBANG (SINDO)-PT.Pupuk Sriwidjaja Palembang (Pusri Palembang) saat ini masih kekurangan karyawan. Untuk menutupi kekurangan tersebut, BUMN Pupuk terbesar di Indonesia ini akan merekrut sekitar 1.100 karyawan baru secara bertahap hingga 2013.
Direktur Utama PT Pusri Palembang Eko Sunarko mengatakan, kekurangan karyawan tersebut disebabkan banyaknya karyawan yang memasuki masa pensiun.
“Lebih dari 40% karyawan Pusri yang mengisi jabatan penting saat ini sudah berusia antara 50-55 tahun atau memasuki masa pensiun. Mereka itu sebentar lagi pensiun, jadi Pusri sudah harus mulai menyiapkan pengganti,” ujar Eko seusai membuka peresmian penyelenggaraan Pusri Journalistic Award (PJA) II di Palembang, kemarin.
Meskipun masih beberapa tahun lagi, persiapan pengganti karyawan yang pensiun sudah harus dilakukan agar tenaga yang direkrut nanti sudah benar-benar siap pakai. Pasalnya, sebelum mengemban jabatan yang dipercayakan, karyawan-karyawan ini perlu mendapat training khusus supaya memiliki kemampuan sesuai standar
Regenerasi ini terang Eko juga bertujuan menjaga stabilitas kinerja Pusri di masa mendatang. Dengan tenaga-tenaga yang berkompeten ini diharapkan Pusri Palembang bisa tetap mempertahankan kapasitas produksi sekitar 2,6 juta ton per tahun.
Hasil itu merupakan produksi dari empat pabrik yang dimilikinya, yakni pabrik 1B, pabrik III,dan pabrik IV, dengan masing-masing produksi sekitar 570.000 ton per tahun.
Sementara itu, Direktur Sumber Daya Manusia (SDM) dan Umum PT Pusri Irwansyah mengatakan perekrutan yang akan dilakukan pihaknya berlaku bagi lulusan berbagai disiplin ilmu. Karena jumlah yang dibutuhkan sangat banyak, Pusri akan melakukan sistem perekrutan secara bertahap mulai tahun ini hingga 2013.
“Karyawan yang segera pensiun itu ada sekitar 1.100 orang, nah untuk 2011 kita rekrut sekitar 240 orang dulu,” jelas dia.