PALEMBANG - PT Pusri Palembang yang merupakan anak perusahaan PT Pupuk Indonesia (Persero) melaksanakan Panen Demplot Bawang Putih yang bekerjasama dengan Kelompok Tani Rejeki di Desa Segoro Gunung, Kecamatan Ngargoyoso, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah pada akhir Agustus lalu.
Panen ini dilaksanakan setelah sebelumnya diberikan edukasi ke petani bagaimana cara menggunakan produk yang tepat agar dapat meningkatkan produktivitas tanaman bawang. Hadir pada acara ini GM Penjualan Produk PSO Pusri Arief Satya, Branch Manager Jawa Tengah Imam Triyono.
Kegiatan demplot yang dimulai dengan pelaksanaan uji tanah ini dilaksanakan sejak Februari 2020 dengan beberapa produk Pusri yang digunakan yaitu Urea, NPK Pusri 15-15-15, SP-36, B-Verin, produk inovasi Nutremag dan Bioripah.
Branch Manager Jawa Tengah, Imam Triyono mengatakan, bahwa edukasi terkait produk dari awal hingga panen diberikan kepada petani agar petani mengetahui bagaimana dosis pemupukan yang tepat sehingga produktivitas tanaman baik dan meningkat.
"Selain produktivitas yang meningkat, melalui edukasi yang kami berikan dapat membantu petani dalam efisiensi biaya produksi," ujar Imam kepada SINDOnews, Senin (7/9/2020).
Menurut Imam, sebelum diberikan kawalan dari pihaknya para petani menghaniskan biaya produksi sekitar Rp7 juta rupiah. "Dibandingkan dengan sesudah diberi kawalan, para petani dapat lebih mengefisiensi biaya produksi sebesar Rp4,4 juta," terang Imam.
Imam juga menambahkan, meski saat ini masih ditengah pandemi COVID-19, namun pihaknya memastikan terpenuhinya stok pupuk bagi para petani. "Kita panen bawang putih mengalami kenaikan menjadi 18,88 ton," jelasnya. (don)
Sumber :https://daerah.sindonews.com/read/156792/720/panen-bawang-putih-naik-jadi-1888-ton-1599466194