Produsen pupuk PT Pupuk Kujang mendatangkan sekitar 46.000 ton urea dari PT Pupuk Sriwidjaja, PT Pupuk Kaltim, serta Petrokimia Gresik. Selain untuk menutup kekurangan produksi akibat terganggunya mesin selama sembilan hari sejak akhir Januari hingga awal Februari 2008 lalu, tambahan itu untuk mengamankan stok serta antisipasi lonjakan kebutuhan.
Demikian disampaikan Kepala Biro Komunikasi PT Pupuk Kujang, Arifin, Senin (19/2). Ia menambahkan, dari total itu, sebanyak 44.000 ton diantaranya dipasok oleh Pusri, 1.000 ton oleh Pupuk Kaltim, serta 1.000 ton oleh Petrokimia.
Hingga hari ini total pupuk yang sudah sampai diperkirakan mencapai 6.700 ton. Menurutnya, ada kendala dalam pengiriman antar pulau akibat cuaca buruk di laut serta terbatasnya jumlah kapal. Kita ingin mengantisipasi lonjakan kebutuhan petani di Jawa Barat, Banten, DKI Jakarta, dan sebagian Jawa Tengah hingga tiga bulan ke depan sehingga meminta tambahan dari luar, tambahnya.
Angka kehilangan produksi akibat kerusakan pabrik IA selama beberapa hari di bulan Desember 2007 - Januari 2008 dan pabrik IB pada akhir Januari hingga awal Februari 2008 mencapai 46.000 ton. Kedua pabrik itu kini sudah jalan lagi, tambahnya.