Kabar Pusri

PUSRI LAKSANAKAN PANEN DEMPLOT PADI

03 July 2020

cover
KARANGANYAR – PT Pusri Palembang yang merupakan anak perusahaan PT Pupuk Indonesia (Persero), melaksanakan panen padi di lahan demonstration plot (demplot) di Desa Baturan, Kecamatan Colomadu, Kabupaten Karanganyar, Selasa (30/06).
 
Acara panen demplot yang bekerja sama dengan CV Waladun Tani & Kelompok Tani Makmur ini, dihadiri oleh manajemen Pusri yang diwakili oleh Branch Manager DIY Jateng 3, Imam Triyono, Anggota DPRD Kabupaten Karanganyar, Kapolsek Colomadu, Kepala Desa Baturan dan unsur Muspika dan Muspida setempat.
 
Dalam sambutannya Imam mengatakan bahwa berkat aplikasi pemupukan berimbang dan rekomendasi produk dari Pusri, petani berhasil meningkatkan produktivitas padi yang sebelumnya hanya 6,4 ton/hektar menjadi 8,3 ton/hektar.
 
Sebelumnya telah dilaksanakan tanam perdana padi pada Bulan April. Dengan menggunakan produk rekomendasi yaitu NPK 15-15-15, Urea Non Subsidi, SP-36, Bioripah, Nutremag dan B-Verin. Adapun perbandingan dosis yang biasa digunakan oleh petani dan dosis rekomendasi dari pusri dengan asumsi luas lahan 1 Ha yaitu :
 

Dosis Petani

Dosis Rekomendasi Pusri

Urea : 150 / Ha

Urea : 250 / Ha

Sp-36 : 200 /Ha

Sp-36 : 50 / Ha

Za : 200 / Ha

Za : -

NPK : 400 / Ha

NPK : 200 / Ha

 

Produk Rekomendasi :

-Bioripah : 10 Liter

-B-Verin : 5 Liter

-Nutremag : 8 Kg

 
Walaupun ditengah pandemi COVID-19, semua operasional bisnis Pusri tetap berjalan dengan baik, dengan tetap menerapkan protokol kesehatan yang berlaku.
 
Dalam menjalankan kegiatan pengadaan dan penyaluran pupuk bersubsidi, Pusri selalu berpegang teguh pada Prinsip 7 Tepat, yaitu tepat jenis, tepat jumlah, tepat harga, tepat tempat, tepat waktu, tepat sasaran, dan tepat mutu.
 
Imam menambahkan bahwa untuk Tahun 2020, stok urea PSO di Gudang Karanganyar yaitu sebesar 5,799,40 ton. ”Stok pupuk bersubsidi kami di gudang aman dan bagi yang membutuhkan kebutuhan pertanian lainnya, dapat membeli di Pusri Mart atau Kios Pupuk Lengkap (KPL), tutup Imam”.
 
***
 
Informasi lebih lanjut:
Manager Humas
Soerjo Hartono
 
Report Governance Public Info FAQ